Buntut Rekomendasi Komnas HAM soal Penembakan Bos Rental, TNI Sebut Terbuka untuk Evaluasi Senjata Api

Jakarta, disinfecting2u.com – Kepala Pusat Informasi TN (Kapuspen Center TNI (Kapuspen Centity T3 Costa.

Ini ditransmisikan untuk menanggapi saran HAMNAS Hamnas untuk menanggapi kasus penembakan mobil di Indonesia Road, menahan.

Ini juga menghormati yang ditransfer oleh Komnas ham sebagai bagian dari pengamatan dan tanggung jawab lembaga.

“TNI akan berlanjut sampai perbaikan, termasuk pengalaman yang lebih kuat, banyak kontrol internal,” kata Hariyanto Jakarta (9/2/2025).

Dia mengatakan TNI juga terus memperkuat pertukaran dan bimbingan semua tentara, sehingga senjata digunakan dalam hal dan kondisi yang benar -benar dibutuhkan.

Dengan cara ini, ia menekankan bahwa TNI tidak akan mentolerir penyalahgunaan senjata dengan tentara dari tentara TNNI dengan pelatihan militer dan militer.

Selain itu, dikonfirmasi bahwa proses hukum saat ini terhadap militer berkontribusi pada persidangan. TNI dari tni agus subiynto juga mengatakan setiap tentara yang ditunjukkan dalam hukum dan kebijakan yang berharga.

Pertama, Komnas Ham mengatakan contoh menembak panggilan mobil Hinta ke KM 45 Tang (2/1), adalah tindakan pembunuhan (lebih banyak pembantaian yudisial).

Komnas Ham juga merekomendasikan memeriksa aturan senjata, terutama ketika senjata mengontrol dan menempatkan baju besi untuk senjata biasa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top