disinfecting2u.com – PT Bakrie Metal Industries (BMI) sebagai kontraktor dari Otoritas Jalan Raya Provinsi DKI Jakarta berhasil menyelesaikan pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Mas Mansyur di Jalan KH Mas Mansyur, Karet Tengsin, Tanah Abang. Jakarta Pusat. Jembatan penyeberangan yang menghubungkan Kecamatan Kareta dan Setiabudi sedang dibangun mulai 20 Maret 2024.
Karya Dalam sambutannya, Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, JPO Mas Mansyur dibangun dengan mempertimbangkan sejarah tempat tersebut. Jembatan yang pengerjaannya menelan biaya Rp 19 miliar itu menyetujui proyek pabrik karet.
Saya berterima kasih kepada semua pihak. Semoga dengan terbentuknya JPO ini kita bisa menjadikan Jakarta kota dunia, ujarnya.
Wakil Presiden PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR) Induk PT Bakrie Metal Industries (BMI) A. Ardiansja Bakrie mengungkapkan kepuasannya proses pembangunan JPO dapat berjalan lancar dari awal hingga selesai. Ardi Bakrie dalam pertemuan Selasa (12/10/2024): “Untungnya proyek pembangunan JPO berjalan lancar dari awal hingga selesai dan kami dapat menyelesaikan pekerjaan ini tepat waktu.”
Ardi Bakrie menambahkan, selesainya pembangunan gedung JPO Mas Mansyur menunjukkan komitmen BNBR dalam mendukung Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membantu menyediakan infrastruktur perkotaan yang berkualitas, efisien, aman, dan menyenangkan. hal-hal yang berkaitan dengan kecantikan akan membantu mempercantik wajah Jakarta,” ujarnya.
Chairman sekaligus CEO PT Bakrie Metal Industries (BMI) R. Atok Hendrayanto menambahkan, JPO Mas Mansyur dibangun menggunakan proses desain yang berasal dari pabrik karet. Terutama bagian batang pohon karet yang mempunyai lubang-lubang air yang disebut lateks.
“Pengekstrusi lateks dari pohon karet biasanya berbentuk titik-titik melingkar khusus pada pohon, dimana titik-titik tersebut dibentuk menjadi pola-pola artistik yang mengelilingi jembatan atau badan jembatan,” ujarnya.
Atok mengatakan, jembatan penyeberangan ini memiliki panjang 39,6 meter, lebar 3 meter, dan tinggi 5,5 meter. Selain itu, jembatan penyeberangan ini juga dilengkapi dengan 2 alat pengangkat berkapasitas 1000 kg, videotron, dan video pengawas.
“Dengan lampu-lampu yang artistik, JPO ini akan terlihat indah di malam hari,” ujarnya.
Selain JPO Mas Mansyur, sebelumnya PT Bakrie Metal Industries juga telah menyelesaikan 2 unit JPO. Yakni JPO Klender dan JPO Marunda yang masing-masing akan selesai pada 2023. (chm)