Pati, disinfecting2u.com – Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Andik Perkasa dan Hendrar Prihadi bertemu dengan ratusan petani di wilayah Pati, Jawa Tengah.
Dalam pertemuan tersebut, Andika-Hendy mendapat keluhan dari para petani mengenai berbagai permasalahan antara lain permasalahan saluran irigasi, pupuk yang mahal dan rumit, serta turunnya harga gabah pada musim panen raya.
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Andik Perkasa dan Hendrar Prihadi menemui ratusan petani di halaman parkir Kompleks Pemakaman Chez Jangkung di Desa Kayen, Kecamatan Kayen, Wilayah Pati, Jawa Tengah, Kamis (11/11/11). 14). 2024).
Kedatangan Andika – Hendi disambut hangat ratusan petani dari berbagai desa di wilayah Pati Selatan. Mereka berjabat tangan dengan Andika-Hendy dalam perjalanan menuju panggung dan meminta foto.
Dalam pertemuan dengan ratusan petani, calon Wakil Gubernur Jawa Tengah Andika Perkasa – Hendrar Prihadi menyampaikan banyak keluhan yang disampaikan kelompok tani, termasuk sulitnya mencari air irigasi di musim kemarau. Selain itu, para petani mengeluhkan sulit dan mahalnya mendapatkan pupuk.
“Kami berharap petani mendapatkan pupuk yang ringan dan fasilitas irigasi yang baik,” kata petani Kahar.
Petani juga mengeluhkan anjloknya harga jual gabah saat panen raya.
“Kami juga ingin harga jual gandum kami bagus. “Kadang-kadang petani menangis karena harga gabah mereka semakin turun karena pemerintah mengimpor beras,” ujarnya.
Para petani berharap jika pasangan Andika-Hendi terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah, mereka bisa mengambil kebijakan untuk menstabilkan harga gabah saat musim panen, karena harga gabah kerap turun saat panen raya.
“Harga bahan kimia dan pupuk terus meningkat sehingga meningkatkan biaya produksi di ladang. Kami meminta pemerintah menstabilkan harga gabah. “Saya berharap jika Pak Andika terpilih maka kesejahteraan petani di Jateng akan meningkat,” harapnya.
Menanggapi keluhan petani, Perdana Menteri Andika Perkasa berjanji akan menyiapkan strategi khusus untuk mengatasi permasalahan yang akan dihadapi petani jika terpilih menjadi Gubernur Jawa Tengah.
“Permasalahan petani itu berbeda-beda, meski tidak persis sama, tapi terkait air, yang kedua terkait pupuk, dan yang ketiga biasanya muncul saat panen,” kata calon gubernur asal Jawa itu. Nomor satu adalah Andika Perkasa.
“Seperti pemerintah sebelumnya, tentu ada beberapa program, tapi sebagian besar ditujukan untuk swasta. Namun persoalan pupuk belum selesai. Karena permasalahan turunnya harga gabah pada musim panen masih relevan, maka ada sesuatu yang perlu diubah. “Kita harus berusaha kali ini, kalau tidak kita tidak akan bisa mengalahkan kelompok yang ingin mengatur harga, seperti kelompok yang mengatur harga pupuk,” kata Andica.
Andika dan Hendi akan membuat program pro pertanian untuk meningkatkan kesejahteraan petani di Jawa Tengah.
“Kita harus berusaha kali ini, kalau tidak kita tidak akan bisa mengalahkan kelompok yang ingin mengendalikan dan menurunkan harga, misalnya dengan mengatur harga pupuk dan menaikkan harga. Petani di Jateng harus sejahtera.