Blitar, disinfecting2u.com – Seorang pelajar, Muhammad Alimaksum (25), warga Glagaharum, Desa Jambuwer, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang, tewas tertembak senapan angin temannya saat berburu di perkebunan di Dusun Tegalrejo, Ampelgading. Desa, Kecamatan Celorejo Peristiwa maut terjadi saat keduanya sedang berburu burung pegar di hutan pinus Ampelgading, saat keduanya berpisah, korban ditembak.
Pelaku kemudian memanggil rekannya untuk meminta bantuan dan ia menggendong temannya yang pincang.
“Kami sedang berburu burung pegar, sesampainya di lokasi kejadian, di hutan pinus petak 34 Ampelgading, pihak pengadu dan korban turun ke lokasi kejadian, hanya kami berdua, lalu berpencar ke arah kanan,” kata Iptu Put , Kabid Humas Polres Blitar.
Pelaku dan komplotannya kemudian memeriksa tubuh korban dan menemukan luka tembak di bagian dada, tambah Putt.
Terduga pelaku, kemudian saksi dan terduga pelaku mencoba memeriksa tubuh korban dengan melepas pakaiannya dan ditemukan adanya luka kecil mirip luka tembak senapan angin di dada bagian kiri atas, tambahnya.
Melihat adanya luka di bagian dada korban, pelaku bersama komplotannya membawa korban ke Puskesmas setempat dengan menggunakan sepeda motor. Namun saat sampai di Puskesmas Wonosari, Malang, korban sudah meninggal dunia.
Humas Polres Blitar Iptu Putut mengatakan, saat ini Satreskrim Polres Blitar sudah menerima delegasi dan melakukan pemeriksaan terhadap tersangka Andy Kutomo, Desa Karangsuko, Kecamatan Pejlaran, Kabupaten Malang.
“Orang dan barang bukti dugaan tindak pidana telah dipindahkan dari Polsek Wonosari Kabupaten Malang ke Reskrim Polres Blitar.
“Barangsiapa karena kesalahannya (kelalaiannya) menyebabkan meninggalnya orang lain,” jelasnya. (km/jarak)