Jakarta, disinfecting2u.com – Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengimbau masyarakat, khususnya anak-anak, untuk menjalani pemeriksaan kesehatan sejak dini, seiring dengan semakin meningkatnya jumlah anak penderita diabetes di seluruh dunia.
Hal itu diungkapkannya saat menghadiri peluncuran digital diary integrasi PrimaKu & Satu Sehat Diabetes di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat pada Minggu, 24/24/2024.
“Saya kaget karena banyak anak, tidak hanya di dunia, tapi juga di Indonesia, yang terdiagnosis diabetes saat masih kecil,” kata Budi.
Budi melanjutkan, penyakit yang dideritanya bisa disebut diabetes tipe 1.
Berbahaya karena jika tidak ditangani dengan cepat dapat menyebabkan kematian dalam waktu 6 bulan hingga 1 tahun.
Sementara itu, Budi mengatakan dirinya dan Presiden Prabowo Subianto telah berupaya agar masyarakat Indonesia menjalani pemeriksaan pendahuluan untuk mengatasi kasus ini.
“Kebetulan Pak Prabowo mulai melakukan tes terhadap orang-orang di Indonesia. Katanya, Baiklah, saya putuskan untuk melakukan tes diabetes pada kelompok ini, dan kita bisa melakukannya,” jelas Budi.
Budi kemudian berharap tes tersebut dapat membantu diagnosis diabetes lebih dini, pengobatan yang lebih baik, dan kematian.
“Kalau ini bisa digabungkan, kita bisa mencegah anak terkena diabetes (tipe 1). Obatnya bagus untuk menghindari kematiannya di kemudian hari,” jelas Budi.
Dalam kesempatan yang sama, Budi mengapresiasi langkah Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dalam mengelola aplikasi PrimaKu yang terintegrasi dengan Satu Sehat yang bekerja sama dengan banyak pihak.
“Untungnya teman-teman di sana mengembangkan aplikasi PrimaKu dan saya melakukan (mencatat) 160.000 pengukuran dari 883 pasien,” kata Budi. (arr/iwh)
