Jakarta, disinfecting2u.com–Pendakwah Indonesia Buya Yahya memberi judul, Apa peran orang tua dalam membesarkan anak yang baik? Ini juga sangat penting.
Menurut Boya Yahya, khususnya untuk memahami pertumbuhan dan perkembangan. Ayah dan ibu diharapkan turut serta secara langsung.
Sebab, mereka kerap melihat praktik kekerasan fisik yang dilakukan ayah atau ibunya. Inilah sorotan yang memicu tindakan atau reaksi tidak sopan.
Menurut pandangannya sebagai pendakwah Indonesia, Boya Yahya mengingatkan orang tua bagaimana seharusnya sikap orang tua terhadap anaknya.
Buya sendiri membagikan tips agar anak lebih mudah mendapatkan nasehat dari orang tuanya. Karena kekerasan fisik terjadi, kepatuhan sering kali sulit dilakukan.
Berikut jawaban Buya Yahya di YouTube Al-Bahjah TV, Senin (2/12/2024). Dalam ceramahnya beliau menanyakan bagaimana cara menghadapi anak yang sedang kuliah dan sulit mendapatkan nasehat dari orang tuanya.
Selain itu, para orang tua juga bisa mengajak anaknya menonton puji-pujian, majlis talim, atau ibadah lainnya, kata Boya. Hal ini dapat mengurangi perilaku negatif seperti kesulitan menerima nasihat orang tua.
“Tolong didiklah anak di usia muda, saat anak belum bisa berbicara, hadirkan hal-hal yang mulia, akhlak dan nilai-nilai yang baik dari orang tuanya”, misalnya anak bisa diam saat mendengarkan ceramah, mengaji saat menangis, Boya dikatakan.
Ingatlah bahwa tingkat ketaatan anak terhadap orang tuanya dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah usia. Boya Yahya mengatakan, ketika masih muda mereka masih bisa menanamkan nilai-nilai kebaikan, yang masih berbeda dengan kedewasaan.
Menurutnya, ketika seorang ustaz menginjak usia baligh, orang tua disarankan untuk mencari bantuan ahli agama. Hal ini akan memungkinkan mereka untuk mengimbangi pola berpikir mereka, yang mungkin berbeda dari yang diajarkan oleh orang tua mereka.
Menurutnya, anak-anak yang sudah dewasa sudah memiliki prinsip dan pemahaman serta semangat dalam mengambil keputusan.
“Ketika anak sudah dewasa, bisa dibawa ke pendeta yang bisa menyeimbangkan cara berpikirnya,” tegasnya.
“Ajaklah anak untuk mengetahui hal-hal yang baik, teruslah melakukannya sampai kamu atau dia meninggal. Jangan putus asa karena kita ikut serta dalam dosa mendidik anak yang salah,” lanjut Boya Yahya.
Namun, ada hal yang perlu diperhatikan dalam membesarkan anak, yaitu menganjurkan orang tua untuk berbicara ramah dan bersikap lemah lembut terhadap anak.
Menurut hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi:
Insya Allah semoga Allah memberkatinya dan memberinya kedamaian dan keberkahan
Artinya, “Atas wewenang Ayyub bin Musa, atas wewenang bapaknya, atas wewenang kakeknya, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, ‘Tidak ada orang tua yang dapat memberikan anaknya sesuatu yang lebih baik dari pada budi pekerti yang baik’” (Mashah b. -Tirmidzi).
Walholm
