Jakarta, pmnunews.com – Antia Novyan Bakri, ketua Istana dan Industri Komersial Indonesia (Kadin), mengatakan bahwa kerja sama antara perdagangan Indonesia dengan Uni Eropa sangat penting.
Dia mengatakan kepadanya melalui pidato di acara diplomasi ekonomi di Kadin Arytuta Hotel, Central Jakarta, Jumat (2012-03-13).
“Kami mengatakan bahwa kerja sama dengan UE sangat penting. Bukan hanya karena kita semakin banyak pasar, semakin baik, tetapi UE dengan semua jenis kecemasan dalam perekonomian adalah $ 17 triliun. Jadi secara singkat, 13 kali lebih banyak dari kita, ”kata Aninda.
Anndia kemudian menyatakan bahwa dalam kerja sama ini, tentu saja, ada masalah dengan stabilitas penghapusan minyak kelapa sawit. Jadi 2025. Presiden Republik Indonesia telah memenangkan Subiano untuk mematuhi keputusannya.
“Mereka khawatir tentang minyak kelapa sawit yang stabil?
Sementara itu, Anindia mengatakan dia juga berkolaborasi dalam transaksi. Adapun kerja sama ini, ini memberikan hasil untuk akses ke pasar
“Dan kemarin Kanada diambil minggu lalu. Jadi itu menggunakan? Akses ke pasar. Kita tidak bisa menjual jika, misalnya, tidak ada pasar. Dan apa yang saya lihat juga dengan persaingan antara dua trek paralel Amerika dan Cina dua , dua teknologi paralel yang ditingkatkan.
“Dan ini berguna bagi Indonesia karena kami tidak datang, kami selalu berteman dengan segalanya. Jadi hal -hal seperti itu bagus. Tetapi ada banyak pesaing, ”lanjutnya.
Aninda mengatakan Cadin Indonesia harus memperjuangkan sumur komunitas yang lebih luas. Ini harus membuktikan bahwa Cadin dapat berguna bagi orang lain.
“Dan teman -teman di provinsi ini dapat membantu Anda terhubung antara apa yang dibahas di luar negeri dengan masyarakat kita,” kata Anindia. (ARS/RPI)
