disinfecting2u.com – Ustaz Syafiq Riza Basalamah menawarkan amalan selamat malam yang patut dilakukan setiap umat Islam. Dasar anjuran Ustaz Syafiq Riza Basalamah terhadap amalan malam ini karena keutamaannya disebutkan dalam sebuah hadits.
Lalu apa yang dimaksud dengan amalan Ustaz Syafiq Riza Basalamah?
Amalannya adalah dengan membaca dua ayat terakhir Surat Baqara.
Diketahui bahwa dua ayat terakhir Surat Baqara memiliki banyak keutamaan.
Belakangan, Ustaz Syafiq Riza Basalamah meriwayatkan salah satu hadits tentang keutamaan membaca dua ayat terakhir Surat Baqara di malam hari.
Ustaz Syafiq Riza Basalamah berkata: “Dalam hadits Imam Bukhari Muslim, hadits yang dimaksud adalah Hazrat.
Ustaz Syafiq Riza Basalamah kemudian menjelaskan arti kecukupan dalam hadis adalah mencukupi segala sesuatu.
Ustaz Syafiq Riza Basalamah menjelaskan, “Cukup baginya dari segala kesusahan, cukup baginya untuk mengurus diri sendiri dan segala sesuatunya.”
Ustaz Syafiq Riza Basalamah mengatakan, Artinya, jika membaca dua ayat terakhir Surat Baqara, silakan berkomentar.
Oleh karena itu, setiap umat Islam hendaknya meluangkan waktu untuk membaca dua ayat terakhir Surat Al-Baqara.
Bahkan, akan lebih baik jika dua ayat terakhir Surat Baqarah dihafal.
Berikut bacaan lengkap dua ayat terakhir Surat Al-Baqarah 285.
Tuhan memberkati. Memberkati pesan رُّسُلِهٖ وَقَ ُوالُوا سَمِعْنَا وَاَطَعْنَا ۖ نَكَانَكَ رَبَّنَا وَا ِلَيْكَ المَصِيْرُ
Aamanar-Rasuulu bimaa unzila ilaihi mir-Rabbihii walmu’minuun; kullun aamana billaahi wa Malaa’ikathihii wa Politikhihii wa Rulasih laa nufarriqu baina ahadim-mir-Rusulihii wa qooluu sami’naa wa ata’naa ghufraanaka Rabbanaa wa ilaikal-masiir
Artinya: Nabi (damai dan berkah Allah besertanya) beriman terhadap apa yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya (Al-Quran) dan begitu pula orang-orang yang beriman. Semua orang beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya. (Mereka) berkata: Kami tidak membeda-bedakan rasul-rasul-Nya. Dan mereka berkata, “Kami telah mendengar, dan kami telah menaatinya. Ampuni kami, Tuhan! Kamilah kami kembali.” Surat al-Baqarah, ayat 286.
Bagi yang ingin menghilangkannya, unduh, unduh, dapatkan dari Anda, dan dapatkan dari Anda.
La yukallifullahu nafsan illa wusaha, laha masosyalt wa alaiha lamaksabat, rabbana la tu’akhizna in nasina au akhta’na, rabbana wa la tahmil alaina isran kama hamaltahu alal-lazina min qablina, rabbana wa ma la tumil bih(i), wafu , wagfir lana, warhamna, anta maulana fanurna alal Kaumil-kafirin
Artinya: Allah tidak membebani seseorang melebihi kemampuannya. Dia menerima (pahala) dari (kebajikan) atas apa yang telah dia lakukan, dan dia menerima (hukuman) dari (kejahatan) atas apa yang telah dia lakukan. (Mereka berdoa): Ya Tuhan Tuhan kami, jangan hukum kami jika kami lupa atau berbuat salah, ya Tuhan Tuhan kami, jangan berikan beban yang berat kepada kami, seperti yang Dia lakukan kepada-Mu sebelum kami. Bebannya berat bagi kami.” “Maafkan kami apa yang tidak dapat kami tanggung, maafkan kami, kasihanilah kami, bantulah kami melawan orang-orang kafir.”
Valahu Alambi Savap