disinfecting2u.com – Salah satu petinggi timnas Bahrain, Mahmoud Riyad angkat bicara soal performa timnya di dua laga kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Oktober lalu.
Itu termasuk hasil imbang yang kontroversial saat Bahrain menghadapi tim nasional Indonesia.
Lantas bagaimana pendapat manajer timnas Bahrain tersebut mengenai performa timnya sejauh ini di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Asia?
Dalam salah satu artikel berita yang mereka unggah, media Bahrain memaparkan hasil wawancara dengan Direktur Timnas Bahrain, Mahmoud Riyad.
Media Bahrain menanyakan pendapat mereka apakah target tim nasional Bahrain pada bulan Oktober telah terpenuhi.
Menurut Mahmoud Riyad, Bahrain sepertinya meleset dari sasaran.
Tidak, kami tidak mencapai apa yang kami inginkan dalam dua putaran ini,” kata Mahmoud Riyad, seperti dilansir disinfecting2u.com dari al Watan News.
Mahmoud Riyad kemudian mengungkapkan, awalnya Bahrain bakal mencetak 6 poin pada laga melawan Indonesia dan Arab Saudi.
“Bahrain berusaha menang melawan Indonesia karena bermain di kandang sendiri, dan mereka berharap bisa menang melawan Arab Saudi karena melihat tim asuhan Roberto Mancini tidak dalam posisi yang baik setelah memenangkan dua pertandingan. Saya berharap bisa bermain melawan Indonesia di pulang,” kata Mahmoud Riyad, bahwa kelompok Arab Saudi berada dalam situasi yang tidak biasa dan situasi tidak stabil saat ini,” lanjutnya.
Sayangnya, dua laga tersebut berakhir imbang dan Bahrain hanya berhasil meraih 2 poin.
Dan target minimalnya 4 poin, tapi sudah tercapai dua poin, kata direktur timnas Bahrain itu.
Meski demikian, ia bersyukur hasil pertandingan lainnya menguntungkan Bahrain.
Pasalnya, Timnas Indonesia kalah dari China sehingga tim besutan Shin Tae-yong tak mampu menyalip Bahrain di Grup C.
Dan dinilai memuaskan, karena hasil yang didapat di pertandingan lain bagus untuk kami, kalau Indonesia tidak menang hampir semua setuju itu untuk kepentingan kami, kata direktur timnas Bahrain itu.
Bulan depan, Timnas Indonesia akan menghadapi Jepang dan Arab Saudi di kandang sendiri.
Sedangkan laga melawan Bahrain akan kembali dimainkan pada tahun 2025.
(jauh)
Temukan berita menarik lainnya dari disinfecting2u.com di Google News, klik di sini