disinfecting2u.com – Hubungan Gisella Anastasia atau Gisel dan Gading Marten memang tak pernah lepas dari pemberitaan.
Keduanya merupakan mantan suami istri yang diharapkan sebagian besar netizen bisa rujuk kembali.
Gisel dan Gading menikah pada 14 September 2013 dan resmi bercerai pada 23 Januari 2019.
Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai seorang anak bernama Gempita Nora Marten.
Putrinya yang akrab disapa Gempi kini telah menjadi gadis cantik dan berbakat di dunia hiburan.
Meski sudah bercerai, Gisel dan Gading tetap berkomunikasi dengan baik.
Bahkan keduanya masih sering bergaul dengan putrinya sehingga tak terlihat seperti pasangan yang sudah bercerai.
Keharmonisan inilah yang membuat banyak orang berharap keduanya bisa kembali bersama.
Lantas apakah Gisel dan Gading bisa rujuk? Demikian Ramalan Denny Darko tentang Pakar Tarot Denny Darko yang Mencoba Memahami Kehidupan Gisel dan Gading Marten.
Menurut prediksi Denny Darko, ada kemungkinan Gisel dan Gading akan rujuk, namun tidak dalam waktu dekat.
Denny Darko mengatakan Gisel dan Gading belum akan rujuk dalam waktu dekat, karena belum saling membutuhkan.
Namun menurut ahli tarot tersebut, keduanya akan saling membutuhkan saat Gempi mulai tumbuh besar dan membutuhkan kehadiran kedua orang tuanya.
“Karena kalian ingat mereka (Gisel dan Gading) belum dibutuhkan. Tapi Gempi akan membutuhkannya dalam 3-4 tahun, maksimal 5 tahun, mereka akan membutuhkannya,” kata Denny Darko dikutip dari kanal YouTube pribadinya. .
Denny Darko pun mengatakan Gisel dan Gading bisa hidup terpisah, namun keduanya tetap dibutuhkan Gempi.
Demi bisa berdamai, keduanya akan menghadapi tantangan yang tak pernah terpikirkan sebelumnya, mulai dari keluarga hingga karakter masing-masing.
“Sebenarnya mereka berdua bisa hidup sendiri, tapi mereka tahu saling membutuhkan karena Gempi,” kata Denny Darko.
Tantangan mereka ada pada hal-hal yang tidak mereka perhitungkan, keluarga, apakah kepribadian mereka saat sendiri masih cocok, dan yang terpenting adalah keterbukaan di antara keduanya, tambahnya.
Mungkin yang terjadi sebelumnya adalah mereka merasa belum cukup dewasa dalam menghadapi keadaan yang ada dan menganggap perceraian adalah pilihan yang lebih baik.
Namun, menurut Denny Darko, mereka kini mulai menyadari bahwa setelah beberapa kali mengalami kegagalan, satu-satunya cara untuk memperbaiki semuanya mungkin adalah dengan kembali bersatu (berdamai).
Karena bisa saja kejadian kemarin membuat mereka merasa belum cukup dewasa untuk menghadapi apa yang terjadi, dan mereka yakin masih ada yang lebih baik jika tidak move on.
Namun kini mereka akhirnya sadar: Oh, ternyata setelah gagal, gagal, gagal, mungkin jalan kembalinya hanya itu (rekonsiliasi).
(gwn)
