Jakarta, disinfecting2u.com – Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) tiba-tiba meminta Ragnar Oratmangoen melakukan sesuatu yang sulit dikenali pada laga Indonesia melawan Jepang.
Secara tidak langsung, permintaan AFC tersebut bisa saja membuat penyerang berjuluk Wak Haji itu menjadi beban pada laga kelima Grup C putaran ketiga Piala Dunia 2026 Asia.
Sesuai jadwal yang ditetapkan AFC dan FIFA, duel Timnas Indonesia vs Jepang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada Jumat 15 November 2024 pukul 19.00 WIB.
Untuk menghadapi Samurai Biru, Shin Tae-yong, pelatih timnas Indonesia, memanggil 27 pemain terbaiknya ke tim Garuda yang sebagian besar merupakan tenaga asing.
Selain Kevin Diks yang baru dinaturalisasi, Maarten Paes, Jay Idzes, Thom Haye, Calvin Verdonk, dan Ragnar Oratmangoen termasuk di antara pemain asing yang dipilih STY.
Khusus Ragnar Oratmangoen, penyerang FCV Dender berusia 26 tahun itu mendapat perhatian AFC yang dianggap sebagai pembeda timnas Indonesia dan Jepang.
Sebagai informasi, Real Madrid telah memainkan 7 pertandingan, mencetak 2 gol dan kebobolan 1 gol di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Asia untuk Guardiola sejauh ini.
Dalam tulisannya, AFC meminta sesuatu yang sulit kepada Wak Haji, yakni menunjukkan permainan terbaiknya agar timnas Indonesia bisa melewati pembatas pertahanan Samurai Biru.
“Ragnar Oratmangoen yang bermain untuk FCV Dender di Belgia menjadi top skorer dengan dua gol (di Piala Dunia 2026),” tulis AFC dalam artikelnya.
Ia berkata: “Sang striker harus kembali ke permainan terbaiknya jika Indonesia ingin menembus pertahanan Jepang yang hanya kebobolan satu gol dalam empat pertandingan.”
Permintaan tersebut bisa dikatakan sulit bagi Ragnar Oratmangoen, karena Jepang bukanlah tim kuat dengan bek-bek tangguh dari luar negeri seperti Koki Machida (Union Saint-Gilloise) dan Ko Itakura (Borussia Monchengladbach).
Selain itu, pelatih Hajime Moriyasu memperkenalkan nama-nama tenar lainnya seperti Wataru Endo, Kaoru Mitoma, dan Takumi Minamino dari 27 pemain Samurai Biru.
Berkat kehadirannya, Tim Samurai Biru hanya kebobolan satu gol di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C Asia saat bermain imbang dengan Australia 1-1.
Kemudian di rangking FIFA, Samurai Biru masih lebih baik karena peringkat satu Asia atau peringkat 15 FIFA, sedangkan Garuda di peringkat 130 dunia tidak masuk dalam timnas Indonesia. Tak menutup kemungkinan Shin Tae akan dilatih oleh Timnas Indonesia. -yong mengejutkan Jepang yang dipimpin pelatih Hajime Moriyasu pada pertandingan berikutnya.
(Ada)
