disinfecting2u.com – Otoritas tertinggi sepak bola Asia yakni AFC memberikan reaksi serius terhadap laga kualifikasi Piala Asia U-17 antara Indonesia dan Australia.
Duel dua pesaing Grup G kualifikasi Piala Asia U-17 ini memang menjadi perbincangan hangat di media sosial karena keputusan mereka yang bermain aman.
Timnas Australia dan Indonesia dikabarkan mengamankan posisi teratas Grup G Kualifikasi Piala Asia U-17. Mereka secara otomatis akan muncul di giliran terakhir.
Sebelumnya, tim U-17 Australia dan Indonesia mengalahkan pesaing Grup G, tuan rumah Kuwait dan Kepulauan Mariana Utara.
Dalam perjalanannya, tim asuhan Nova Arianto membukukan kemenangan 1-0 atas tuan rumah Kuwait dan kemenangan telak 10-0 atas Kepulauan Mariana Utara.
Di sisi lain, Australia jauh lebih kuat dibandingkan timnas Indonesia. Subway Joes menang 3-0 melawan Kuwait dan 19-0 melawan Kepulauan Mariana Utara.
Oleh karena itu, baik timnas Australia maupun Indonesia telah mengamankan satu tempat di putaran final Piala Asia U-17 dan hasil grup lainnya juga berpihak pada mereka.
Namun saat kedua tim bertemu di laga terakhir Grup G, tim U-17 Australia dan Indonesia di luar dugaan memutuskan tidak mengambil risiko.
Australia yang jauh lebih unggul di atas kertas hanya memainkan umpan-umpan pendek ke pertahanannya sendiri selama kurang lebih 30 menit, sementara tim Indonesia tak ada niat untuk mengacau.
Pelatih Nova Arianto pun mengaku merasa malu dengan sikap anak asuhnya, meski laga berakhir imbang tanpa gol.
Tak hanya itu, pertandingan tersebut juga ramai diperbincangkan di media sosial karena dianggap merugikan para atlet Asian Football Games.
Menanggapi kontroversi tersebut, AFC selaku pengawal sepakbola Asia akhirnya angkat bicara. Mereka kemudian merilis pernyataan resmi melalui situs resmi federasi.
“Australia lolos ke Piala Asia U-17 AFC Arab Saudi 2025 setelah bermain imbang tanpa gol dengan Indonesia pada pertandingan terakhir kualifikasi Grup G pada hari Minggu,” kata AFC.
AFC yakin tim Indonesia U-17 dan Timnas Australia tampil superior untuk menjuarai grup setelah mengalahkan tuan rumah Kuwait dan Kepulauan Mariana Utara.
“Keduanya datang ke pertandingan dalam kondisi bagus setelah memenangkan pertandingan masing-masing melawan Kuwait dan Kepulauan Mariana Utara,” jelasnya.
Selain itu, AFC menyebut tim U-17 Australia dan Indonesia menunjukkan penampilan positif pada laga Minggu (27/10/2024) kemarin.
Namun menurut AFC, pertahanan kedua tim cukup kuat sehingga membuat hasil imbang 0-0 antara Australia dan Timnas U17 Indonesia terbilang adil.
Meski melakukan pendekatan positif, namun tidak ada yang mampu menembus pertahanan lawan sehingga pertandingan berakhir tanpa gol, tulis AFC.
“Tujuh poin untuk kedua tim. Australia memuncaki grup dengan keunggulan selisih gol dan Indonesia melaju sebagai salah satu dari lima besar kedua,” tutupnya.
Berkat hasil tersebut, Australia lolos ke babak final Piala Asia U-17 sebagai juara Grup G babak kualifikasi, dengan tim Indonesia sebagai runner-up terbaik.
Selanjutnya, Timnas Indonesia yang dipimpin pelatih Nova Arianto akan bermain di putaran final Piala Asia U-17 yang rencananya digelar di Arab Saudi pada 2026.
(memiliki)