Serdang Bedagai, disinfecting2u.com – Seorang pria berinisial AHT (46) terkena serangan jantung dan istrinya Hertalina Simanjuntak (46) di rumahnya di Dusun VIII Potean, Desa Suka Damai, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Serdang Bedagai, Sabtu ( 2/11/2024).
Penganiayaan terjadi saat korban sedang menikmati lagu rohani bersama adiknya saat live di media sosial Facebook. Pengacara datang dari belakang dan langsung memukul korban, saat hendak pergi ia mengambil pisau dari tempat korban duduk.
Total, korban mendapat 5 luka tusuk di kepala bagian belakang. Keluarga dan warga sekitar menemukan Hertalina tergeletak dalam genangan darah, dan langsung membawanya ke Rumah Sakit (RS) Chevani di Kabupaten Sergai. Namun karena luka tusuk tersebut, Hertalina meninggal dunia di rumah sakit dan dibawa ke RS Bhayangkara Kota Tebing Tinggi untuk diautopsi.
“Dari belakang, dia (penjahat) tiba-tiba datang memukuli saudaranya (korban),” jelas Friska, saudara korban, Senin (4/11/2024).
Polisi Serga yang mendapat laporan atas kejadian tersebut, langsung mendatangi lokasi kejadian dan mendalami lokasi kejadian serta memeriksa para saksi dan memperoleh barang bukti termasuk pisau yang digunakan pada korban. Petugas berhasil menangkap tersangka di rumah kerabatnya di Desa Pon, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Sergai, pada Minggu (3/11/2024).
Pelakunya sudah ditangkap, kata Kasat Reskrim Polsek Sergai AKP Donny P Simatupang, Senin (4/11/2024).
Donny mengatakan, pisau yang digunakan terdakwa untuk istrinya ada di dapur rumahnya. Kini para terdakwa ditahan di Mapolsek Sergay untuk proses hukum lebih lanjut. “Saat pemeriksaan, terdakwa mengaku perbuatannya karena sakit hati dan cemburu, ia merasa Hertalina selalu berhubungan dengan mantan suaminya,” pungkas Donny. (abad)
