Sukoharjo, disinfecting2u.com – Tim Densus 88 Mabes Polri menggeledah rumah kos tempat tinggal terduga teroris di Desa Waru, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, kata Kepala Desa Waru Jawa Tengah, Pardijo Siswomartono, saat penggeledahan. Di kos tersangka teroris berinisial SQ, Densus 88 mengamankan sekitar 12 barang bukti yang diyakini terkait jaringan terorisme.
“Saat penggeledahan saya hanya sebagai saksi, ada beberapa penemuan yang dilakukan Densus 88,” kata Pardijo Siswomartono, Selasa (5/11/2024).
Pardijo menjelaskan, barang bukti yang ditemukan antara lain buku dan beberapa senjata tajam.
“Pemanah, busur, lalu buku, mungkin manual. Tentu saya tidak tahu karena saya belum membaca buku apa pun. Lalu ada senjata tajam seperti parang dan pedang,” jelasnya.
Ia mengatakan, penggeledahan dilakukan pada Senin (11/04) sore.
Pencarian dimulai sekitar pukul 16.00 WIB hingga menjelang magrib atau sekitar pukul 18.30 WIB, ujarnya.
Sementara, kata dia, istri SQ adalah seorang ibu rumah tangga biasa yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang pijat cup. Sementara dari informasi yang beredar, kata dia, SQ sehari-hari bekerja di salah satu sekolah Tahfiz di wilayah Baki.
Pardijo mengatakan kesehariannya cukup tertutup dan enggan berinteraksi dengan warga sekitar.
Sebelumnya, Tim Detasemen Khusus Densus 88 Anti Terorisme Mabes Polri menangkap tiga terduga teroris di tiga lokasi berbeda pada Senin (4/11).
Kabid Humas Polda Jateng Kompol Artanto membenarkan penangkapan terduga teroris yang dilakukan Tim Densus 88 tersebut.
“Kemarin tiga terduga teroris ditangkap Densus 88 Mabes Polri, tempat penangkapannya di Kudus, Demak dan Solo (Karanganyar),” kata Artanto melalui pesan singkat. (semut/buzz)