disinfecting2u.com – Aktris Davina Karamoy punya cerita aneh saat memutuskan masuk Islam. Mantan pacar pemain timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, sudah berakting di beberapa drama sejak Islam sebagai tokoh As Rani di Ipar Is Maut, Davina Karamoy menjelaskan awal mula masuk Islam. Dia menderita penyakit serius.
Davina Karamoy mengalami demam tinggi. Sakitnya saat itu menandakan mantan pacar pesepakbola nasional Indonesia itu sudah menemukan hidayah. Bahkan, ia tak segan-segan berbagi sebagai artis yang masuk Islam.
Davina Karamoy saat hadir di Studio Pagi Pagi Ambyar Trans TV, Jakarta Selatan, dikutip Kamis (31/10/2024), mengatakan, “Panasnya sampai 41 derajat, nggak bisa makan, jadi lemas banget. .” )
Saat sakit, ibunda Davina Karamoy, Esther Novita, selalu berusaha menyembuhkan penyakit putrinya. Sebagai pemeluk agama Islam, Novita memberikan sarana bagi anak-anaknya untuk mengamalkan surat-surat Alquran.
Davina Karamoy menerima tawaran membaca Surah Al Isra. Amalan ini rutin dibaca oleh Novita.
Pasalnya, sang ibu selalu menyelesaikan operasinya setelah shalat subuh. Bacaan yang selalu dibaca Novita adalah Surat Al Isra.
Davina pun sangat beruntung bisa dibimbing oleh ibunya saat membaca surat tersebut. Alasannya, dia masih belum beragama Islam.
“Saat itu saya belum beragama Islam. Ibu saya mencoba mengamalkan Surat Al Isra Ayat 44-48. Saya tidak bisa membaca abjad Arab atau apa pun,” jelasnya.
Berkat ibunya, aktris pemeran Rani ini mengatakan bahwa Surah Al Isra sangat berpengaruh. Ada beberapa perubahan pada dirinya sehubungan dengan demamnya.
Dulu, tubuh Davina sudah membusuk total. Faktanya, sang artis tidak bisa menggerakkan apapun. Jika dipaksakan, Anda akan merasakan sakit yang luar biasa.
Setelah mengamalkan Surat Al Isra, tubuhnya mulai menunjukkan perubahan menjadi lebih baik. Memang beberapa ayat tersebut membantunya dalam proses masuk Islam.
“Ibu saya seorang muslim, dia memberi saya surat Al Isra ayat 44-48 dan itu yang dikatakan ibu saya di surat itu, dia menyuruh saya membacanya. Ngomong-ngomong, saya masih beragama Kristen, jadi saya hanya membaca bahasa Latin. ” jelasnya.
Demam tinggi terjadi saat Davina masih duduk di bangku SMA. Kisah spiritualnya bermula dari seorang Kristen yang resmi menjadi Muslim.
Sejak memutuskan masuk Islam, ia merasakan kedamaian hidup. Apalagi ia tidak perlu mencari jati dirinya karena jawaban diberikan kepadanya melalui bimbingan.
Di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, dia dikutip mengatakan bahwa Chea masuk Islam ketika saya duduk di kelas dua atau tiga.
Sementara itu, artis bernama asli Davina Tesalonica Karamoy ini harus tinggal bersama orang tuanya dalam bayang-bayang perbedaan keyakinan. Sang ayah adalah Yesky Askiando Karamoy dan sang ibu adalah Esther Novita.
Yesky harus menganut agama Kristen sedangkan Novita tetap menganut Islam. Kini Davina memutuskan untuk mengikuti keyakinan ibunya sebagai seorang muslimah.
(Tengah)