Belum Juga Sah Bergabung dengan Skuad STY, Antusiasme Suporter Timnas Indonesia ke Kevin Diks Luar Biasa, Berkah Doa Ibu yang Support Penuh

Jakarta, disinfecting2u.com– Nama Kevin Diks kini menjadi sorotan setelah baru-baru ini ia bertemu dengan Presiden PSSI Erick Thohir di Jakarta. Pasti terkait dengan proses naturalisasi, namun belum diketahui momen pastinya. 

Meski belum resmi bergabung dengan Timnas Indonesia yang dilatih Shin Tae-yong, Kevin Diks nampaknya sudah memiliki sejumlah peminat. Tak lain adalah para suporter timnas Indonesia.

Baru-baru ini ia bertemu dengan Presiden PSSI Erick Thohir di Jakarta untuk segera memulai proses naturalisasi.

 

Dok.kolase disinfecting2u.com/Timnas Indonesia

Tentu saja hal itu menjadi strategi untuk memperkuat kekuatan timnas Indonesia yang mengincar tiket ke Piala Dunia 2026. Semoga semakin bertambah dengan kedatangan Kevin Diks.

Diketahui, Kevin Diks lahir di Apeldoorn, Belanda pada 6 Oktober 1996. Darah Indonesianya ternyata berasal dari ibunya, Natasja Diks-Bakarbessy yang berasal dari Ambon, Maluku.

Merangkum berbagai sumber, Kevin Diks dalam perjalanan pulang ke Denmark dari Jakarta, punya cerita menarik yang ingin dibagikan kepada bek utama FC Copenhagen itu.

Pemain berusia 28 tahun itu berbicara kepada media Denmark, Bold dikejutkan dengan antusiasme masyarakat Indonesia, terutama pendukungnya Kevin Diks yang menyebut sedikitnya 200 orang memotretnya saat berada di bandara hendak kembali ke Denmark.

“Saya tidak bisa membuka media sosial karena banyak sekali pesan dari orang-orang yang sangat bangga dan sangat mendukung timnas Indonesia,” kata Kevin Diks, dikutip Bold melalui media China, seperti dikutip Sabtu (19/10/). 2024).

“Waktu mau pulang, tersiar kabar dan saat di bandara, mungkin ada 200 orang yang berfoto bersama saya. Itupun pihak security bandara ingin berfoto bersama saya,” kenang Kevin Dix.

Di sisi lain, sang ibu juga menyebut Kevin Dix mengalami masa terpuruk. 

Dalam wawancaranya dengan DeStentor, dikutip Sabtu (19/10), Natasja buka-bukaan bagaimana putranya berjuang melawan cedera lutut. 

Hingga bocah itu merasa terpuruk dan merasa hal itu mematikan karier sepak bolanya.

“Ketika Kevin berjuang dengan cedera lututnya lebih dari dua tahun lalu, saya benar-benar meneteskan air mata. Jamarro (Dix, saudara laki-laki Kevin) sebelumnya mengalami patah lutut dan tibia. Sembilan bulan telah berlalu, dan kemudian hal itu terjadi pada Bola dan Bola. anak ibu yang lain,” kata Natasja. 

“Saya sangat taat pada aliran sesat dan saya selalu mendoakan mereka (anak-anak). Saya bilang saya harus berusaha melepaskannya, semuanya akan baik-baik saja. Kevin mengambil tindakan sendiri dan memutuskan pergi ke Antwerpen untuk rehabilitasinya proses .” dia menjelaskan. 

Sejauh ini kita bisa melihat bagaimana karier Kevin Diks, menunggu kepastian kapan ia pasti akan bergabung dengan Skuad Garuda STY. (kl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top