Jakarta, disinfecting2u.com – Sebelum memutuskan bercerai, Ruben Onsu dan Sarwendah mengajak orang tua kandung Betrand Peto untuk menyelesaikan masalah keluarganya.
Dalam tayangan YouTube The Onsu Family yang tayang pada 22 April 2021, Bertand Peto atau orang tua kandung Onyo datang memberikan penjelasan soal masalah keluarga tersebut. Cara Sarwendah berbicara di hadapan orang tua asli Betrand pun tertarik setelah mereka membesarkan Onyo. . .
Karena itulah Ruben Onsu tak kuasa menahan kesedihan dan tangisnya, hingga menulis surat khusus untuk anak angkatnya Betrand Peto.
Sarwendah berpesan agar Betrand tidak melupakan orang tua kandungnya yang telah melahirkannya ke dunia.
Ia menjelaskan, masa lalu Betrand bisa menjadi pelajaran baginya untuk terlahir kembali menjadi pribadi yang lebih baik.
Apalagi ayah dan ibu merupakan satu-satunya orang tua angkat Onyo, oleh karena itu ayah dan ibu adalah orang tua kandung Onyo, kata Sarwendah seperti dilansir Selasa (8/10/2024).
Sarwendah pun meminta Betrand menghormati orang tua kandungnya.
Ia mengatakan, masa lalu harus menjadi perubahan bagi Betrand untuk menjalani kehidupan yang baik di masa depan.
“Kalau misalnya masa lalu menurut Onyo itu menyakitkan, ya biarlah benar, ingat. Onyo bisa belajar lebih banyak untuk masa depan. Nah, kalau misalnya menurut Onyo itu menyakitkan, maka Onyo sadar. lain kali dia tidak boleh melakukannya “Itu terhadap orang lain dan kamu harus menjadi orang yang lebih baik,” Soalnya kemudian, Sarwendah berpesan kepada Betrand untuk tidak marah pada keluarga aslinya yang membutuhkan perhatian “Jadi, bukan berarti Onyo benci. “Kenangan itu namanya silsilah yang tidak bisa dihapus, tapi harus belajar dari semua itu dan menjadi pribadi yang lebih baik. Onyo kini punya kakak dan adik yang masih hidup,” begitu mendengar hal tersebut, Ruben Onsu pun mendukung Betrand dalam mencapai cita-citanya. . -Tujuannya adalah membahagiakan keluarganya. Saya berbicara langsung, saya mengetik ini dari lubuk hati yang paling dalam khusus untuk anak saya Onyo. Semua keluarga di Jakarta dan NTT sangat baik dan semuanya mendukung Onyo. “Onyo anakku, ini aku tulis sebagai ungkapan hati ayahku yang terdalam,” Ruben meminta Betrand membuka hatinya dan benar-benar berdamai dengan orang tuanya. Sang ayah akan sering meminta Anda membantunya untuk menerima situasi ini. “Kisah hidupmu adalah kamu meninggalkan pekerjaan ayah dan ibumu untuk mengobatinya tanpa membawanya kembali,” tambahnya. “Sebelum pertemuan ini, kamu sangat tidak mau datang karena kamu terlalu merepotkan. . . Maafkan aku Onyo, aku tidak melakukan apa yang kamu inginkan. “Namun, menurutku pertemuan ini harus terjadi agar tidak ada yang terluka,” kata Ruben sambil menangis. Tangisan baik untuk Betrand datang dari orang tuanya, kata Betrand Peto, ” Jadilah gandum yang kuat. Doa ibu dan ayah hendaknya sama dengan doa ayah dan ibu. “Onyo sayang, terbanglah setinggi-tingginya, raihlah apa yang ingin dicapai, kejarlah tanpa merugikan siapapun,” ujarnya.
Seperti diketahui, Ruben Onsu dan Sarwendah resmi bebas pada Selasa (24/9/2024). Humas Pengadilan Jakarta Selatan T. Marbun membenarkan hal tersebut dan mengatakan Vertek mengambil keputusan menceraikan Hakim karena Sarwendah sang terdakwa tidak hadir. untuk memenuhi panggilan resmi dalam proses perceraian “Setelah melalui banyak persidangan, gugatan cerai yang diajukan Ruben Onsu terhadap Sarwendah hari ini memutuskan perkara secara verstek, tanpa partisipasi terdakwa,” kata T. Marbun di Jakarta, Selasa (24/9/2021). 2024) yang menyatakan putusnya perkawinan antara penggugat dan tergugat karena perceraian,” ujarnya mendampingi keadaan tersebut. Oleh karena itu, mereka pun wajib mencatatkan perceraian tersebut ke Kantor Catatan Sipil paling lama 60 hari setelah memperoleh kekuatan hukum tetap. Kantor Catatan Sipil paling lama 60 hari setelah mempunyai kekuatan hukum,” imbuhnya.