Blitar, disinfecting2u.com – Pemkab Blitar melepas atlet peserta Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah (POPDA) XIV dan Pekan Paralimpiade Mahasiswa Daerah (PEPARPEDA) II tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2024. Pelepasan tersebut dilakukan Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar Izul Marom yang mewakili PJ Penguasa Blitar di Aula Sasana Adhi Praja.
“Kepada para pelatih, saya ucapkan terima kasih atas komitmennya dalam membina atlet. Tanpa bimbingan dan dukungan dari kalian tentu prestasi para atlet tidak akan bisa sehebat ini. Dan kami pemerintah daerah akan melakukannya. selalu dukung penuh perkembangan olahraga di daerah kita. Oleh karena itu, saya harap,” kata Izul Marom, Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar, melalui POPDA.
Pemerintah Kabupaten Blitar menaruh harapan besar terhadap para atlet yang akan berlaga di ajang olahraga bergengsi tersebut. Tak hanya mengharumkan nama Kabupaten Blitar, para atlet juga mempunyai tanggung jawab untuk menunjukkan sportivitas dan kerja keras sebagai inspirasi bagi generasi muda lainnya.
“Kami berharap para atlet dapat memberikan yang terbaik demi menjunjung tinggi sportivitas dan menjaga nama baik Kabupaten Blitar,” ujarnya.
POPDA dan PEPARPEDA Jawa Timur 2024 yang kali ini digelar di Kabupaten Bangkalan sebagai tuan rumah akan digelar pada 4 hingga 10 November. Penunjukan Bangkalan sebagai tuan rumah resmi ditetapkan melalui Keputusan Gubernur nomor 100.3.3.1/252/KTSP/013/2024 yang ditandatangani Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono.
Agenda ini menjadi kesempatan bagi para atlet muda se-Jawa Timur untuk menguji kemampuannya di bidang olahraga dan memberikan yang terbaik untuk daerahnya masing-masing.
Penguasa Blitar mengingatkan melalui komentar Sekda bahwa kemenangan bukan hanya soal medali. Ia menegaskan, kemenangan mencakup aspek perjuangan, kebersamaan, dan sportivitas yang harus didukung.
“Tetap sehat, bersatu dan raih prestasi setinggi-tingginya untuk mengharumkan nama kita semua,” imbuhnya.
Ketua KONI Kabupaten Blitar Tony Andreas mengungkapkan optimismenya terhadap kemampuan atlet Blitar menghadapi ajang POPDA dan PEPARPEDA tahun ini. Tony menjelaskan, para atlet melalui berbagai tahapan persiapan matang, mulai dari latihan fisik hingga strategi bertanding.
“Berbagai persiapan telah kami lakukan agar atlet-atlet kami siap bersaing dengan atlet-atlet dari daerah lain di Jatim. Ini momen penting bagi mereka untuk menunjukkan hasil latihannya selama ini,” ujarnya. .