disinfecting2u.com – Sekelompok pria tak dikenal bersenjata jarak jauh (OTK) meneror warga di alun-alun saat membawa Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPUD) dan Ketua Dewan Pemilihan Umum (KPUD) Bojonegoro. . Bauslu) yang memasukkannya ke dalam mobil.
Mobil yang ditumpangi dua orang itu diketahui melaju menuju lantai 4 Gedung Kantor Pemerintahan Bojonegoro. Dua tim tentara terlatih menyerang tetapi geng bersenjata itu melawan.
Kejar-kejaran tim yang ditangkap saat diangkut bus menuju stasiun utama pun tak bisa dihindari.
Keterampilan dan Kompetensi Prajurit Kodim 0813 Bojonegoro yang sebelumnya menjabat Ketua KPUD dan Bawaslu ditahan di Lantai 4 Gedung Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. Kedua kelompok tentara terlatih ini bersiap untuk menyerang.
Namun, komplotan bersenjata tersebut menolak menghentikan upaya penyelamatan yang terhenti. Pengejaran pun tak terhindarkan karena orang-orang yang ditangkap berhasil melarikan diri saat diangkut dengan bus menuju stasiun induk.
Dua tim khusus Babinsa Kodim 0813 Bojonegoro yang melakukan tes fisik dan mental mencoba menghentikan bus yang dibawa gerombolan bersenjata tersebut dan berhasil. Dengan demikian, pertarungan jarak dekat (PJD) antara kedua kubu akhirnya terjadi di kubu utama musuh.
Babinsa Kodim 0813 Bojonegoro Kedua tim tiba dengan kendaraan truk (Rantis), jalan raya, bersenjata lengkap dan mandiri. Salah satu tim secara khusus bermaksud membunuh musuh di dalam bus untuk menyelamatkan para sandera. Sedangkan tim lainnya membersihkan dan menghancurkan sasaran.
Akhirnya upaya penyelamatan para tawanan berhasil dan mereka dibawa ke pos komando, di mana lokasi perkemahan musuh juga bisa dibombardir dengan artileri.
Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro Letjen. Czi Arief Rochman Hakim ditemui menjelaskan, rangkaian aksi tersebut merupakan bagian dari penyelamatan yang dilakukan Babinsa Kodim 0813 Bojonegoro dalam rangkaian latihan militer. Perayaan HUT ke-79 Tentara Nasional Indonesia (TNI) 0813 yang penuh prestasi.
“Perayaan HUT TNI ke-79 ini dihadiri seluruh lapisan masyarakat dan kita menyaksikan berbagai unjuk rasa bela diri. Kita berharap TNI semakin kokoh dan dicintai masyarakat,” kata Letjen TNI. Kol. Czi Arief. Rochman.
“Selain perayaan HUT TNI ke-79, juga menunjukkan kesiapan Kodim 0813 menghadapi pilkada pada November 2024,” kata Letjen TNI. Kol. CC Arif Rochman.
Terpisah, Ketua KPU Kabupaten Bojonegoro Robby Adi Perwira mengaku kaget karena tidak mengetahui dirinya menjadi sasaran OTK yang ditangkap.
“Saat mereka membawa saya masuk, saya kaget, apalagi mereka membawa senjata panjang dan menembak serta membawanya ke mobil,” kata Robbie.
“Ketika penyelamatan gagal di dekat kantor pemerintah kabupaten, mereka membawa kami dan memasukkan kami ke dalam bus, dan kami mengejar mereka dengan rasa takut,” tambah Robi.
Alhamdulillah latihan simulasi pengamanan HUT TNI ke 79 berlangsung baik dan hebat, semoga masyarakat Bojonegoro semakin aman, tutupnya.
Ada pula serangkaian alat pengamanan yang membuat warga mengaku sebagai anggota TNI (dra/chm).