Dicoret Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Pemain Timnas Indonesia Akan Kembali dengan Satu Syarat

disinfecting2u.com – Reaksi para pemain timnas Indonesia atas keputusan Shin Tae-yong yang mencoretnya dari skuad Garuda untuk putaran ketiga Piala Dunia Asia 2026.

Pada Oktober tahun ini, Timnas Indonesia tampil di putaran ketiga Piala Dunia Asia 2026 menghadapi Bahrain dan China.

Kedua pertandingan tersebut menghasilkan hasil imbang 2-2 dengan Bahrain dan kekalahan 1-2 dari tim Tiongkok, dengan Garuda hanya mencetak satu poin.

Dalam dua laga tersebut, Shin Taiyong merekrut 27 pemain untuk memperkuat timnas Indonesia.

Hanya 23 pemain yang dapat didaftarkan, jadi 4 pemain harus menarik diri per permainan.

Ramadan Sananta sama sekali tak masuk dalam 27 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong untuk dua laga melawan Bahrain dan China.

Pasalnya, penyerang Persis Solo sejauh ini baru mencetak 1 gol dari 8 pertandingan liga.

Shin Tae-yong lebih memilih merekrut penyerang Surabaya Malik Rizaldi untuk memperkuat timnas Indonesia.

Malik Rizaldi kemudian menjadi starter saat melawan Bahrain dan masuk sebagai pemain pengganti saat melawan China.

Usai terdepak, Ramadan Sananta berpeluang kembali memperkuat timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024.

Selain itu, Presiden PSSI Erick Thohir membenarkan bahwa tim yang mengikuti kompetisi sepak bola internasional Asia Tenggara adalah tim U-22.

Di usianya yang baru 21 tahun, Sananta masih bisa menerima panggilan dan membalas ucapan.

Mantan penyerang PSM Makassar itu mengaku siap menjawab panggilan Shin Tae-yong untuk berlaga di Piala AFF 2024.

Namun syaratnya untuk bergabung ke Timnas Indonesia hanya ada satu syarat, yakni klubnya Persis Solo bersedia melepasnya.

Karena Liga 1 musim 2024-2025 akan berlangsung hingga Piala AFF 2024, Timnas Indonesia harus mendapat izin dari pihak klub.

“[Jika] dia dipanggil, dia pasti ingin, tapi itu tergantung apakah klub bersedia melepasnya,” kata Sananta kepada awak media, Selasa (22 Oktober 2024).

Sananta mengaku akan berusaha semaksimal mungkin membantu Garuda meraih kemenangan jika diperlukan.

“Padahal Piala CAF, tapi kita belum juara. Bisa jadi pemenangnya pemain U-23, kita tidak tahu,” ujarnya.

(Anfu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top