Jakarta, disinfecting2u.com – Jawab pelatih Red Sparks Ko Hee-jin saat ditanya soal duet Megawati Hengestri dan Wanja Bukilik jelang KOVO Cup 2024.
The Red Sparks kini bersiap tampil di ajang pramusim Covo Cup 2024 yang digelar pada 29 September hingga 7 Oktober.
Dengan diperkenalkannya enam pemain baru jelang dimulainya dua kompetisi bergengsi tersebut, penampilan tim bernama Tim Merah pun menjadi salah satu yang dinantikan.
Salah satunya adalah kedatangan pasukan asing untuk mengisi kuota pemain non-Asia, yakni Vanja Buklic, raksasa Serbia, yang didatangkan dari jalan raya.
Buccleic akan menggantikan Giovanna Milana yang memutuskan kembali ke Amerika Serikat.
Namun kehadiran Bukitik juga dianggap sebagai pedang bermata dua sehingga bisa dianggap sebagai senjata atau bumerang yang baik bagi tim.
Sebab, Vanja Bukitik diketahui punya peran yang sama dengan Megawati Hengsteri, yakni menjadi rival.
Banyak orang yang mempertanyakan dan ragu apakah mereka bisa bekerja sama, atau apakah Ko Hee-jin akan menggunakan strategi baru untuk melatihnya sebagai pelatih.
Hal itu disinggung saat Ko Hee-jin menjadi bintang tamu saat wawancara dengan KBSN Sport.
Namun Ko Hee-jin memberikan jawaban yang baik, dan jelas tak mau membeberkan rencana strategi Megawati atau Buqilik.
“Megawatti Hengsteri bertahan dengan baik, yang paling diminati fans adalah bagaimana menggunakan keduanya, tapi saya tidak bisa memberikan jawaban,” kata Koch.
“Musim lalu Red Sparks menemukan kombinasi terbaiknya. Tahun ini, kami berencana menemukan kombinasi sempurna setelah banyak upaya,” tambahnya.
Respons Ko Hee-jin dinilai bijak karena kemungkinan besar ia tak ingin tim lawan memanfaatkan strategi Red Sparks, terutama jelang Kovo Cup 2024.
Namun, belum diketahui apakah Megawati Hengstri atau Wanja Bukitik akan berperan sebagai outside hitter, atau memilih tetap antagonis dan memilih alternatif dari keduanya.
Sekadar informasi, Red Sparks akan melakoni laga perdananya melawan IBK Altos di KOVO Cup 2024 pada Senin (30/9/2024).
(suara)