Jakarta, tvonews.com – Sepasang pria, Sabar Kariyan Gunama/Moss. Craza Pakhalevi Isfahani mengklaim bahwa dia menerima banyak pelajaran berharga dari ayah pasangan, Mohammad Ahsan/Hendra Seavan pada malam master Indonesia 2025.
Seperti yang Anda ketahui, pasangan uap laki -laki Akhsan/Hendra mengumumkan bahwa mereka akan keluar dari kehidupan bulutangkis setelah kompetisi Masters of Indonesia 2025.
Kompetisi, yang diadakan di Istar Senoyan dari 21 Januari hingga 26, adalah langkah terakhir bagi pasangan, bernama Dads.
Kemudian, Ahsan/Hendra secara resmi akan menggantung raket setelah bekerja bersama di sektor putra selama hampir 13 tahun.
Keduanya pertama kali dikeluarkan pada 2012, tepatnya dalam rilis Edisi Terbuka Denmark 2012.
Akhsan/Hendra memutuskan untuk menggantung raket, yang menerima jawaban dari sisi yang berbeda, satu dari pria di kategori Sujar/Curza.
Patience/Reza mengatakan bahwa jika mereka memiliki pemahaman sendiri tentang ayah, terutama di dunia Indonesia Badminton.
Yang ke -10 dalam kehidupan pria di Oak mengakui bahwa mereka menerima banyak pelajaran berharga dari pasangan legendaris.
Bahkan, mereka baru saja menyebutkan bahwa banyak permainan ayah adalah sampel utama untuk mengikuti implementasi gaya permainan.
“Tentu saja, karena kami sekarang mempraktikkan para ayah dalam kesedihan, kami terus berlatih bersama, kami dapat memesan pesan tertentu (ayah), selalu mendukung, motivasi kami berlanjut,” kata Sabar Kariyan, Senin (01/20/2025).
“Dan kami berdua adalah salah satu penggemar besar mereka, gambar untuk ditiru, bagi kami berdua, untuk mengikuti orang Indonesia untuk pria. Kami berharap mereka akan bekerja setelah menjadi atlet, ”katanya.
Kemudian Sabar berkata, jika informasi yang ia lakukan dengan Reza dalam bentuk pelatihan, pencapaian dalam kehidupan sehari -hari para ayah.
Menurutnya, dia berdedikasi untuk pasangan Ahsan/Hendra satu contoh untuk atlet muda di Indonesia.
“Dalam hal kehidupan sehari -hari, dalam hal pelatihan, dalam hal pencapaian,” jelas Sabar.
“Atlet muda Indonesia semuanya dapat mengekspresikan ini, karena kesetiaan dan komitmen mereka,” katanya.
(IGP/NAD)