disinfecting2u.com – Psikolog ternama dr Lita Goding mengomentari hubungan penyanyi muda Betrand Peto dengan ibu tirinya Sarwenda dan istri aktor Ruben Onsu. Lita Goding melontarkan komentar tersebut usai Betrand Peto dan Sarwendah diincar kedekatannya.
Adapun kemesraan Betrand Peto dan Sarwendah dinilai terlalu berlebihan.
Meski begitu, Bertrand Peto kerap membuat ibu tirinya terpukul. Ia tak malu-malu bahkan di depan kamera ia berpelukan, berpelukan bahkan mencium Sarvenda.
Hal ini menjadi perbincangan di kalangan rekan-rekan. Sikap Onio – sapaan ibu tiri Betrand Peto ini dinilai ekstrem.
Menanggapi hal tersebut, psikolog Lita Goding menjawab dari sisi psikologis, apakah perilaku Onyo dengan Sarwenda normal?
Menurut dr Lita Goding, Sarvendah sebaiknya memikirkan pendapat rekan-rekannya ketimbang harus ke pengadilan.
Dr Litagading melalui akun TikTok @litagading5 mengatakan, “Sebenarnya kita harus membatasi sikap dan perilaku anak kandung kita.
Apalagi Betrand Peto sedang memasuki masa pubertas, dan kedekatannya dengan ibu tirinya saja belum cukup untuk dikonsumsi masyarakat.
“Jangan dipublikasikan. “Selanjutnya, berciuman, berpelukan, atau apapun yang tidak bersifat kasual sebaiknya dihindari secara formal dan formal,” jelasnya.
Menurut dr Lita Goding, meski orang tua benar-benar menyayangi anaknya, ada batasan yang perlu dibuat untuk kesehatan mental.
“Betrand, sekarang dia sudah dewasa, dia punya kepekaan, atau mungkin dia sedang membesarkan alat kelaminnya, dan keinginan serta cita-citanya berbeda-beda,” ujarnya.
Meskipun dia sudah dianggap sebagai seorang ibu, dia tetap tidak bisa bahagia di mata publik, tambahnya.
Betrand Peto saat ini tinggal bersama Sarwendah, setelah bercerai dengan mantan anggota Cherrybelle Ruben Onsu.
Ruben Onsu dan Sarwenda resmi bercerai pada Selasa (24/9/2024) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Hakim persidangan memutuskan perceraian Ruben Onsu dan Sarwenda sah karena tidak ada pihak yang pernah terlibat dalam proses litigasi.
Ruben Onsu menggugat cerai Sarwenda pada Juni 2024 setelah perahu keluarga yang mereka bangun selama 11 tahun terbalik.
Pengacara Sarvenda, Abraham Simon Betrand Peto mengatakan, status angkatnya akan diperlakukan sama seperti Talia dan Tania.
“Baik Reuben maupun Sarvenda tidak mendiskriminasi anak mereka. Betrand tetap dianggap sebagai anak kandung, dan hak-hak anak tetap diutamakan, jelasnya.
(Amr)
