disinfecting2u.com – Pemain bola voli Indonesia Megawati Hangestry yang bermain untuk Red Sparks punya kebiasaan melakukannya di lapangan usai pertandingan.
Dijuluki Megatron, nama horstry Megawati ini semakin populer setelah sukses mengesankan bermain untuk Daejeon Chengkwanjang Red Spark di Liga Korea Selatan.
Tak hanya itu, karena kemampuannya yang hebat di lapangan, ia menarik perhatian dan ramai diberitakan oleh media Korea Selatan.
Berasal dari Jember, Jawa Timur, atlet ini banyak dikagumi tidak hanya oleh masyarakat Indonesia tetapi juga di Korea Selatan.
Pada Piala Taichung Formosa Taipei 2024, Megawati melewatkan dua pertandingan pertama Red Sparks di babak penyisihan grup.
Namun, kini pelatih Red Sparks Ko Hee-jin sudah mulai memberikan cukup kesempatan kepada Megawati Hungastri untuk bermain di KOVO Cup 2024. Dalam beberapa pertandingannya melawan Red Sparks, Megawati Hangestri menunjukkan bahwa ia memiliki sedikit kebiasaan. Dia sering melakukan ini pada teman-temannya.
Sejak masa Megawati di Red Sparks, liga bola voli di Korea Selatan mengalami perubahan sehingga mengundang lebih banyak penonton, baik langsung di lapangan maupun melalui siaran langsung.
Pemain berusia 25 tahun ini telah menarik perhatian banyak orang karena gaya permainannya yang sungguh luar biasa.
Dijuluki Megatron, ia dikenal karena kemampuannya dalam melakukan serangan spike yang keras dan mematikan.
Siapa yang tak menyangka, di balik kehebatan bertarungnya, Megawati punya beberapa kebiasaan di lapangan yang mungkin belum banyak diketahui orang.
Pemain kelahiran 20 September 1999 ini kerap memeluk rekan satu timnya usai bertanding.
Misalnya saja pada pertandingan belum lama ini, Red Spark berhasil memenangkan pertandingan dan melaju ke babak semifinal.
Dalam klip yang dibagikan saluran YouTube 여자배구직캠_치어리더직 (yeojapaegujikkaem_chieori dojikkaem), Megawati terlihat memberikan pelukan emosional kepada rekan setimnya.
Beragam komentar pun diterima warganet terkait kejadian ini.
“Saya akan selalu mendukung Respark dan Megawati,” tulis salah satu warganet.
Pemilik akun lainnya mengatakan “Saya menyukai lingkungan tim RS yang penuh dengan rasa saling menghormati dan rasa kekeluargaan antar pemain… Lingkungan seperti ini memungkinkan pemain untuk mengeluarkan yang terbaik dan tampil melampaui batas mereka… Kerja bagus RS…” he menulis
(TIDAK)