JAKARTA, disinfecting2u.com – Badan Narkotika Nasional (NNA) berhasil menghentikan aliran kokain dari Timur Tengah.
Hal itu diungkapkan Kepala BNN Marthinus Hukom dalam jumpa pers, Kamis (24 Oktober 2024), saat membeberkan kejadian narkoba dan pemusnahan barang bukti narkoba golongan 1 di Gedung BNN, Jakarta Timur.
Marthinus mengatakan pada 6 Oktober 2024 bahwa BNN bekerja sama dengan Bea dan Cukai telah berhasil menghentikan masuknya kokain dari Timur Tengah.
“Barang-barang ini bukan untuk keperluan dalam negeri, tapi (jaringan narkoba internasional) memanfaatkan masyarakat kita,” ujarnya.
Artinya, jaringan atau sindikat internasional tersebut bisa memanfaatkan kecerobohan bahkan faktor kemiskinan untuk membuat seseorang (WNI yang bersangkutan) mudah tersinggung dan ingin melakukan kegiatan yang sangat berisiko tinggi, ”lanjutnya.
Menurut Martinus, seluruh masyarakat harus mewaspadai provokasi organisasi-organisasi tersebut dan harus sadar atau prihatin dengan situasi tersebut.
“Seorang ibu berusia 60an bisa marah. Kita perlu melihat apa yang sebenarnya terjadi. Ini bukan hanya tentang melakukan penangkapan, mengambil tindakan, dan mengajukan ke pengadilan. Tapi kita harus menunggu dan melihat apa yang sebenarnya terjadi. “Kita harus melihat aspek ekonomi, moral atau apapun yang dia jelaskan.
Ia juga mengatakan, pihaknya berhasil menutup pintu masuk narkoba melalui Sumatera.
“Kami memburu orang di luar negeri. Kami tahu siapa mereka. “Mereka masuk dalam Daftar Orang Paling Dicari (DPO),” tutupnya. (tidak)
