Tvvonenews.com – Presiden Republik Indonesia Prabovo Subbanto telah secara resmi menghadirkan tujuh pemain nasional sebagai pembawa pesan khusus presiden di salah satu istana negara bagian Gakarta.
Penyisipan ini dilakukan tahun ini di bawah 76/m Keputusan Presiden, ketika presiden Indonesia ditunjuk pada tahun 2024-2029, yang didefinisikan pada 21 Oktober 2024.
Mifth Maulana Habiburrahman, atau lebih tepatnya Gus Miftah, dikenal oleh salah satu tokoh yang dipilih.
Gus Mifa diangkat menjadi utusan khusus presiden di bidang harmoni agama dan benda -benda agama.
Sebagai Herald Khusus Presiden, Gus Mfah adalah tanggung jawab yang signifikan untuk mempertahankan dan meningkatkan harmoni antara komunitas agama.
Tugasnya adalah meningkatkan harmoni komunitas agama dan benda -benda keagamaan di Indonesia.
Selain itu, Gus Miftah juga dipercayakan untuk membangun komunikasi internasional dengan moderat dan toleransi untuk mempromosikan penciptaan suasana yang menguntungkan bagi orang -orang yang beribadah.
Kepercayaan yang diberikan kepada Gus Miftah tidak dapat dipisahkan dari peran pengkhotbah, yang diketahui memiliki pendekatan modern.
Selama waktu ini, Gus Mifa aktif di Da’wah, yang mempengaruhi berbagai kelompok, mulai dari masyarakat umum hingga para seniman dan selebritas.
Pendekatannya yang unik, terutama di tempat -tempat yang tidak biasa, seperti klub malam, menjadikannya sosok yang kontroversial dan dihormati. Atau
Habib Bahar Bin Smith pernah berbicara tentang sosok Gus Mifthh di saluran YouTube di saluran YouTube.
Dalam hal ini, salah satu warga negara yang hidup yang mengikutinya secara langsung bertanya kepada Habib Bahar Gus Mifah.
“Bibi, jawaban untuk Gus Mifah,” tanya nasional itu.
Habib Bahar melihatnya diam -diam dan mencoba mengingat siapa dia.
“Oh, yang suka memakai blangcon,” kata Habib Bahar bin Smith.
“Siapa pun yang mencintai seniman,” lanjutnya.
Pernyataan ini berlaku untuk fakta bahwa Gus Mifa sering dikhotbahkan dalam artistik dan selebriti.
Pertama, Habib Bahar mengakui bahwa dia tidak tahu banyak tentang Gus Mifah.
“Ya, apa jawabannya, ya, aku tidak benar -benar tahu,” katanya.
Pada saat yang sama, ia terus membentuk Gus Mifah atas kebijaksanaannya yang tulus, terutama metode khotbah.
Menurut Habib Bahar Bin Smith, setiap pengkhotbah memiliki hak mereka sendiri dan jalan Da’wah.
“Jawaban Anna adalah bahwa orang -orang berkhotbah dengan cara yang benar,” kata Habib Bahar dengan suara bijak.
Dia mengkonfirmasi bahwa metode yang digunakan oleh Gus Mfah adalah cara untuk menyebarkan ajaran agama.
“Itu mungkin jalan dari khotbah para seniman, mungkin dengan khotbah,” lanjut Habib Bahar.
Dia juga menekankan bahwa sebelum Da’wah membawa manfaat dan kebaikan, itu layak dihormati.
“Orang -orang harus melakukan dalam banyak hal, ya, mungkin mereka memiliki caranya sendiri,” katanya.
Habib Bahar juga mengirim pesan bahwa semua orang mengambil berjam -jam dari kebaikan Gus Mifah.
“Selama itu bermanfaat, itu membawa kebaikan, itu memberi nasihat, ya, yah, beberapa tidak baik jika kita tidak mendapatkannya,” katanya.
Kemudian dia memberi contoh.
“Ini seperti Anna, jika aku orang yang baik, itu tidak baik, jangan anggap, itu saja.” Habib Bahar melanjutkan.
Pendapat Habib Bahar Gus tentang Mifah mencerminkan sikap yang masuk akal terhadap perbedaan dalam pendekatan khotbah.
Meskipun metode GU sering mengarah pada konfrontasi, banyak orang masih menghormati dan mengevaluasi bisnis mereka.
Sekarang, di bidang harmoni agama, sebagai utusan khusus presiden, sebagai utusan khusus presiden, ia berharap untuk memainkan peran yang lebih besar. (ADK)