Tvenenews.com -prayer puasa adalah kebiasaan mendirikan Rajab ritual puasa Sunna setiap bulan.
Alasan untuk ini adalah bahwa dalam membaca doa ini Muslim, yang dengan cepat membuat dengan cepat, mendapatkan prioritas ganda dari Allah Yang Mahakuasa.
Beberapa penutupan Rajab telah dijelaskan dalam beberapa kisah sejarah.
Dalam sejarah kisah Abu Dawud, itu menjelaskan bahwa umat Islam melakukan kasus ini di bulan bulan itu, termasuk bulan Rajab, itulah yang terjadi:
صُمْ مِنْ الْحُ uring
Artinya: “Anda bahagia dalam bulan -bulan kemuliaan dan meninggalkannya! Tampak bahagia tentang bulan -bulan kemuliaan dan tinggalkan! (Tn. Abu Dawud)
Hadis lain menjelaskan bahwa Muslim, jika mereka menutup Rajab sedikit satu hari dalam sebulan, adalah prioritas untuk bulan seperti yang dia dengar:
م ص ي ي
Itu berarti: “Siapa pun yang telah mengadakan satu hari di bulan -bulan kemuliaan (Dzulqa’dah, Dulhijjah, Muharram dan Rajab) akan menerima 30 hari yang cepat.”
Muslim telah mampu berpuasa sejak Rabu, 1 Januari 2025, dan beberapa hari sebulan Rajab setelah keputusan 1 Rajab 1446 Hijri dari Kementerian Agama (Kemenag).
Tvononews.com dari NU secara resmi di muka pada hari Kamis (01.02.2025) setelah dibaca oleh Rajab dan Arab, Latin, Latin, yang berarti: bacaan Rajab oleh Rajab
Ission Kia ص ِ ِ ِ ِ ِ ِ ِ ِ ِ ِ ِ
Bacaan Latin: Nawaitu Shauma Ghadin ‘Ada’i Sunnati Rajaba Lillaahi Ta’aalaa.
Itu berarti: “Saya bermaksud untuk menutup Sunnah Rajab besok karena Allah Allmighty.”
(Terjadi)
