NEWS LEMBARAN DPP AAI Gelar Rapimnas, Bahas Soal Rekonsiliasi

Jakarta, disinfecting2u.com – Tiga pimpinan Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) siap melaksanakan rekonsiliasi bersama untuk menyatukan dan mengembalikan kejayaan AAI sebagai organisasi advokasi terbesar dan salah satu organisasi pendiri Peradi. Bahkan, AAI siap bekerja sama dengan pemerintahan baru Prabowo-Gibran untuk memastikan penegakan hukum yang lebih baik di Indonesia. 

AAI dipimpin oleh Dr. Ulangi P.

Rakernas AAI 2024 dihadiri puluhan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) se-Indonesia. 

Rakernas AAI Tahun 2024 merupakan wujud pelaksanaan amanah yang tertuang dalam rekomendasi Konferensi Nasional Darurat AAI (MUNASLUB) Tahun 2022 yang diselenggarakan di Sentul – Bogor kepada Presiden Jenderal untuk segera menyatukan AAI. 

Rapat nasional hari ini bertujuan untuk melakukan konsolidasi dan stabilisasi DPP di tingkat regional dan sektoral terkait dengan proses rekonsiliasi AAI yang sedang berjalan, dimana saya selaku ketua umum menyampaikan kepada seluruh anggota AAI khususnya DPC AAI di seluruh Indonesia bahwa amanat tahun 2022 Konferensi Nasional AAI Sentul Bogor dengan “Perkembangan terkini melalui penandatanganan Nota Kesepahaman dengan 3 Ketua Umum AAI (Ranto P. Simanyutak, Arman Hanis, Palmer Situmorang),” ujar Ranto Simanyutak di sela-sela acara. pada Pertemuan Nasional AAI di sebuah hotel di Jakarta Utara, Kamis (10/11/2024). 

Rado menjelaskan, dengan dilaksanakannya Rapimna Nasional tersebut, ia juga menginformasikan bahwa salah satu kesepakatan dalam MoU tersebut adalah pembentukan Kelompok Penyusun yang beranggotakan 15 orang dengan masing-masing DPP mengangkat 5 orang wakilnya. Tim 15/Tim Perumus dibentuk untuk merumuskan permasalahan teknis pelaksanaan rekonsiliasi.

“Tim saya AAI 5 (Ranto) dipimpin oleh M. John Girsang (Wakil Ketua Umum DPP) dan Sekjen DPP (Anthony Pravira),” jelasnya. 

Adapun waktu pelaksanaan Munas Bersama, Ranto memperkirakan akan berlangsung sekitar awal tahun 2025 sesuai komitmen bersama dengan Palmer dan Arman. Namun kepastian waktu pelaksanaan Munas akan ditentukan oleh Kelompok 15. Rado menegaskan, dengan bersatunya AAI, AAI siap bekerja sama dengan pemerintahan baru yakni Prabowo-Jibran untuk menegakkan hukum di Indonesia. 

“Kami sudah membentuk gugus tugas untuk menemui pemerintah, kami ingin bekerja sama dan bekerja sama dengan pemerintahan baru,” ujarnya. 

Ketua Tim 5 DPP AAI Ranto, M. John Girsang mengatakan, pihaknya akan melanjutkan pertemuan dengan Tim 5 lainnya untuk membahas teknis rekonsiliasi. Selain itu, ketiga Ketua Umum AAH juga mencapai kesepakatan mengenai penyatuan AAH. Sementara itu, penyelenggaraan Munas untuk mencari Ketua Umum baru AAI masih dalam pembahasan dengan Kelompok 15. 

“Setelah rekonsiliasi, AAI harusnya lebih besar. Selain itu, anggota AAI tersebar di seluruh Indonesia dan jumlahnya mencapai ribuan. “Dengan konsolidasi AAH akan semakin besar dan kuat sehingga penegakan hukum terlaksana dengan baik,” tegasnya. 

Sementara itu, Ketua Panitia Rapimnas Nasional Angiyat Marulitua Sinurat menegaskan, agenda terpenting pelaksanaan Rapimnas Nasional hari ini adalah rekonsiliasi dengan ketiga AAI. Sebab, pihaknya sedang membahas bagaimana rekonsiliasi ini bisa disosialisasikan kepada seluruh anggota AAI di seluruh Indonesia melalui para pemimpin yang diundang pada Munas kali ini. 

“Mereka akan menyosialisasikannya di distrik-distrik. “Jadi kami berharap mereka bisa memberikan pendapat dan masukan apa yang terbaik untuk AAI agar AAI bisa bersatu dan menjadi lebih besar lagi,” tutupnya.

Dalam kesempatan khusus, Anthony Pravira selaku Sekretaris Umum DPP AAI menegaskan, terselenggaranya Rakernas ini merupakan komitmen kuat DPP kepada seluruh anggotanya, khususnya melalui pimpinan DPC DPC untuk menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dalam menjalankan organisasi. yakni memberi kesempatan seluas-luasnya kepada semua sektor untuk menyalurkan aspirasi dan usulannya untuk dijadikan pedoman oleh DPP dalam pelaksanaan proses rekonsiliasi di masa yang akan datang.

Kita berharap Rapimnas dapat berjalan dengan baik dan harmonis karena sejauh ini sesuai daftar hadir yang ada tercatat 25 DPC yang dihadiri oleh ketua dan sekretaris masing-masing DPC sehingga menciptakan jalan terbaik bagi keberlangsungan organisasi. (ebs)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top