TVOnews.com – Berita itu diperiksa untuk perwakilan terkenal Indonesia, Ruben Onsu, yang sekarang secara resmi terpisah dari istrinya, Sarvenda.
Jauh sebelum mereka putus, Ruben Onsu dan Sarvenda bernama anak -anak dari East -Nose Tenggara (NTT), kelima.
Sejak bagian dari keluarga Ruben Onsu dan Sarvenda, yang kelima menerima perhatian dan kasih sayang yang sama seperti dua anak kandung mereka, Thalia dan Theraia.
Jadi, Ruben harus berbicara tentang orang tua dan orang tua dari orang tua Peto, terutama pada ibu kandung, Maria Octaviana.
Apa percakapan Ruben Onsu dan Endeis Peto seperti Maria Octavian? Lihat informasi berikut.
Laporan tvodevs.com dari acara di YouTube Channel de Onsu Family, Ruben Onsu berbicara dari hati ke hati dengan Marija Octaviana tentang putranya, kelima.
Ruben mengira ada sesuatu yang salah dengan perilaku di Onio, terutama ketika anak angkatnya mulai menunjukkan posisi yang tidak biasa.
Ini memastikan bahwa Ruben ingin tahu tentang masa lalu Oio, termasuk orang tuanya melatih anak -anak mereka sebelum mereka diadopsi.
Kemudian Ruben Onsu menemukan bahwa yang kelima masih memiliki trauma yang cukup berat dari masa lalunya.
Ini terkait dengan konflik yang terjadi antara orang tua kandung Onio.
Ruben mengatakan mereka banyak orang tua bercerai, pengaruh pada setiap anak berbeda.
Terutama sebelum dimulai, pemisahan orang tuanya membawa trauma yang dalam.
“Anak kami (relay kelima) memiliki rasa trauma dengan kisah seorang ibu. Mungkin mereka adalah emosi orang tua, tidak hanya anak -anak yang menerima Ruben yang berbeda di YouTube menggambarkan ONSU pada Anda.
Ruben Onsu dan Petoina Biological Mother. (YouTube -Screen menangkap keluarga OnSU)
Ruben Onsu merasa sangat khawatir menonton pengaruh yang begitu besar dari masa lalu Endejea.
Dia bahkan menemukan bahwa anak angkatnya diundang untuk berkonsultasi dengan seorang psikolog untuk menangani trauma.
Ruben ingin memastikan bahwa sebagai pengasuhan tidak akan mengulangi kesalahan yang dapat dilewati oleh orang tua kandung dari Onio.
Dengan cara yang lebih baik, dia berusaha untuk bekerja di urutan kelima.
“Ketika saya berkonsultasi dengan seorang psikolog, pertama saya harus menemukan asal -usul masalahnya. Ada sesuatu yang salah dengan anak itu, jadi saya melatihnya di masa depan dan saya tidak melakukan hal yang sama,” katanya, “katanya .
Ruben juga menekankan bahwa mereka adalah anak yang sangat sensitif. Bahkan, dia menyimpan daftar nama orang yang berteriak padanya.
Ruben meyakinkan bahwa dia tidak akan memperlakukan dengan cara yang sulit sebagai bentuk perhatian Ruben dalam memimpin Onio, jadi dia tumbuh dalam diri orang baik dan tidak mengenai kegelapan.
“Jadi, sebuah contoh, anak ini tidak bisa sulit untuk berteriak. Dia berbicara semua nama orang -orang yang meneriakkannya, dan aku menyimpan daftarnya,” jelas Ruben.
Maria Octaviana mendengar pengakuan Ruben Onsu dan tidak bisa menghentikan air matanya.
Dia terkejut dan tidak mengharapkan dampak pemisahan antara dirinya dan Pastor Een begitu hebat tentang kehidupan putranya.
“Нисам чекивао да ће т бити тако чај с, његовим оцем “, р ке Виви, док ве Виви, д д ј и и uman и и и и uman иа.
Dia menjadi sangat emosional untuk Ruben dan Mary. Bagi Ruben, penting untuk memahami trauma gerakan sehingga dapat melatihnya dengan cara yang benar.
Ruben ingin memastikan bahwa mereka marah dan tidak mengalami tekanan dari masa lalunya.
Sebagai bingkai yang diadopsi, Ruben bertekad untuk selalu memberikan yang terbaik untuk payudara kelima dan membawanya untuk menjadi orang yang kuat, tanpa meninggalkan masa mudanya.
Sayangnya, yang kelima sekarang harus mengalami pengalaman ketika orang tuanya memisahkan kedua kalinya.
Karena Ruben Onsu dan Sarvenda, mereka mengadopsi orang tua yang diadopsi PETOS sekarang secara resmi terpisah. (HNF / KMR)
