Jakarta, disinfecting2u.com – Indonesia dan China menyepakati 10 kemitraan dagang senilai 53 juta dolar AS atau sekitar 825 miliar rupiah (1 dolar AS = 15.575 rupiah) pada tahun 2024 pada Indonesia-China Business Forum di Tangerang, Kamis (19/10) . 10/10/2024).
Dalam acara tersebut juga diselenggarakan forum bisnis yang diselenggarakan oleh KBRI Beijing, Kementerian Luar Negeri Shanghai, Kementerian Luar Negeri Guangzhou, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia dan Bank Mandiri Shanghai. Pameran Dagang Indonesia (TEI) 2024.
Trade Expo Indonesia adalah pameran perdagangan yang diadakan di Indonesia setiap tahun pada bulan Oktober. Sebelumnya, pameran biasanya diadakan di JIExpo Kemayoran. Namun pada tahun 2017, acara ini dipindahkan ke Tangerang ICE BSD City. Berdasarkan komitmen kemitraan tersebut, kemitraan dagang ini mencakup sejumlah produk yang akan diekspor ke Tiongkok, antara lain perikanan, peralatan medis, furnitur mewah, produk ekonomi kreatif, dan lain-lain.
Selain itu, diadakan sesi adaptasi bisnis dan diskusi panel dengan partisipasi sekitar 80 pengusaha dari Tiongkok dan Indonesia. Menurut penyelenggara, pengusaha Tiongkok sangat tertarik dengan pengembangan bisnis dan peluang investasi di Indonesia.
Perwakilan KJRI di Shanghai, Berlianto Situngkir menjelaskan: “Kemitraan Strategis All-in-One” yang telah berlangsung selama satu dekade antara Indonesia dan Tiongkok telah terbukti sangat berhasil dalam mendorong kerja sama perdagangan dan mendorong investasi yang bermanfaat bagi masyarakat kedua negara.
Saat ini, Tiongkok merupakan mitra dagang dan tujuan ekspor utama Indonesia. Ekspor Indonesia ke China mencapai 33,12 miliar dollar AS atau sekitar 515,6 triliun rupiah pada semester pertama tahun ini (H1).
Mayoritas ekspor Indonesia ke Tiongkok merupakan produk nonmigas, yakni sekitar 96 persen (ant/nsp).
