Jakarta, disinfecting2u.com – Wakil Presiden PSSI Ratu Tisha menyatakan akan menjamin keamanan dan kenyamanan tim mana pun yang bertandang ke Indonesia pada Piala Dunia 2026 kawasan Asia.
Hal itu diumumkan karena adanya permintaan baru-baru ini Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) baru-baru ini mengirimkan permintaan khusus kepada AFC pada Rabu (16/10/2024).
Surat tersebut memuat permintaan Bahrain agar laga melawan Timnas Indonesia dimainkan di tempat netral.
Artinya pertandingan berikutnya melawan Bahrain pada bulan Maret akan dimainkan di luar Indonesia.
Kemudian BFA dalam keterangannya menyebutkan alasan terkait keselamatan tim bernama The Reds tersebut.
Pasalnya, BFA menjadi sasaran ancaman dan serangan siber netizen Indonesia akibat beberapa insiden kontroversial pada laga Bahrain melawan timnas Indonesia.
Menanggapi tindakan induk sepak bola Bahrain, Ratu Tisha, ia meyakinkan akan memastikan keamanan dan kenyamanan seluruh tim tamu yang bertanding di Indonesia.
“Kami siap menggelar ajang internasional. Kami juga siap menjadi tuan rumah bagi seluruh negara peserta kompetisi internasional tersebut,” kata Ratu Tisha, Sabtu (18/10/2024).
Terlepas apakah itu ada hubungannya dengan bisa berangkat ke Piala Dunia atau nanti kalau ada pertandingan internasional lainnya, tambahnya.
Wakil Ketua PSSI itu menegaskan, tanggung jawab tim tuan rumah adalah melindungi tim tamu.
Menurutnya, keputusan tersebut sesuai dengan instruksi selaku penyelenggara kompetisi nasional.
Ratu Tisha juga mengatakan, ajang internasional yang banyak digelar di Indonesia menjadi contoh tuan rumah yang baik.
“Itu sudah kami tunjukkan sesuai instruksi Ketua Umum Erick Thohira,” jelas Ratu Tisha.
“Dan sekali lagi selalu menegaskan bahwa acara yang kami selenggarakan ini bukan hanya yang pertama, tapi juga keamanan, kenyamanan, dan ketertiban,” lanjutnya.
Bahkan, Ratu Tisha secara terang-terangan menyatakan bahwa setiap tim tamu yang berlaga di Indonesia selalu memberikan respon yang baik.
Jadi feedback dan tanggapan tamu selalu positif terhadap pelayanan kami, (karena) sudah sesuai dengan aturan yang berlaku, pungkas Ratu Tisha.
(igp/hfp)
