Jakarta, disinfecting2u.com – Biya Yahya menjelaskan hukum suami dan istrinya tidur setelah mandi atau mandi di kuliahnya.
Hubungan suami dan wanita biasanya ingin tidur langsung dengan mereka yang lelah dan lupa mandi.
Meskipun suami dan istri berada dalam Islam setelah hubungan mereka, mereka harus dicuci untuk membuatnya wajib untuk tidak ke Junub.
Dalam ajaran Islam, Junub adalah kondisi bagi seseorang untuk berada di kapal besar atau tidak memihak. Dan membaca Al -Qur’an.
Apakah diizinkan pertama setelah hubungan suami dan wanita tanpa mandi wajib atau tidur tanpa junub?
Hubungan seorang pria dan wanita di tengah malam, bisakah Anda tidur langsung tanpa mandi atau mandi?
Deskripsi berikut tentang Biya Yahya, disingkat oleh tvoNews.com, dari videonya tentang kuliah yang dimuat di Al-Bahja TV.
Dalam kuliahnya, banyak orang berpikir bahwa komunitas Biya Yahya harus mandi segera setelah hubungan suami dan istri.
Faktanya, banyak pasangan berpikir mereka harus segera dicuci antara hubungan pria dan wanita itu.
Menurut Baiya Yahya, alasannya kadang -kadang disebabkan oleh wanita itu, maka undangan suaminya ditolak karena dia bingung untuk mandi di malam hari karena kedinginan.
Wanita yang memiliki keluhan kesehatan, terutama dengan keluhan kesehatan, tidak bisa mendapatkan air dingin di malam hari.
“Jarang qur’an, pria itu tidak suka ketika pria itu diundang karena suaminya mengundang pada tengah malam,” kata Baiya Yahya.
“Wanita itu mengira dia harus mandi jika dia bersentuhan segera karena dia artritis,” lanjut Biya Yahya.
Apakah perlu mandi segera setelah hubungan pria dan wanita itu?
Biya Yahya menjelaskan bahwa tidak ada kewajiban untuk mandi segera.
“Bahkan pria dan wanita yang berhubungan tidak harus segera mandi,” Biya Yahya menjelaskan.
Biya Yahya juga bisa tidur langsung setelah hubungan dekat, Anda tidak boleh segera mencuci.
“Kamu bisa tidur. Tidak perlu mandi segera,” Bia Yahya menjelaskan.
“Kamu tidak harus segera mendapatkan wanita itu untuk mendapatkan wanita itu, tetapi juga suaminya,” lanjut Biya Yahya.
Menurut Baiya Yahya, pemandian diizinkan sebelum fajar dan persiapan untuk berdoa.
“Kamu bisa mandi pagi -pagi sekali. Ketika kamu ingin berdoa di pagi hari,” saran Biya Yahya.
Tetapi meskipun dia memiliki kesempatan untuk tidur, suami dan istrinya menerima air yang tidak menguntungkan sebelum tidur setelah hubungan.
“Tapi itu dibahas untuk mendapatkan air yang tidak menguntungkan saat Anda tidur tanpa sampai di seluruh tubuh kita.
“Jadi sebelum mereka tidur jika suami dan istri memiliki hubungan,” lanjut Baiya Yahya. Tentang kamar mandi junub
Pemandian wajib juga dikenal sebagai Junub Mandi, aktivitas pembersihan sendiri dan Muslim harus dikembangkan dengan maksud membersihkan diri dengan kapal besar setelah melakukan beberapa pekerjaan untuk membatalkan kemurnian hubungan pria dan wanita, sperma atau penyelesaian.
Mandi Junub dari setiap Muslim sebelum melakukan penyembahan kemurnian, seperti doa.
Junie terjadi untuk beberapa hal, yang merupakan berikut: Rilis Bead
Hal pertama yang membuat seseorang berada di junub adalah hasil pelepasan sperma karena mimpi basah, hubungan suami dan istri atau alasan lainnya. Ekskresi sperma (sperma) membuat seseorang di Junub.
Hal kedua yang membuat seseorang dalam kondisi Junub ketika suami dan istri berhubungan seks.
Oleh karena itu, seorang pria dan wanita dengan hubungan seksual harus wajib karena tubuh mereka harus junub, apakah manik -manik keluar atau tidak.
Negara bagian junub lain setelah seorang wanita berakhir dengan menstruasi atau kelahiran anak -anak.
Selama menstruasi dan persalinan, ada juga msulasi di kapal besar dan mandi untuk membersihkan diri.
Orang -orang di negara bagian Junub dilarang berdoa, membaca, atau menyentuh Al -Qur’an (kecuali dalam beberapa kasus) dan tidak membuatnya tawaf di Kaba.
Dance a’lam Bishvab
