Jakarta, TVOnews.com – Kursus ekspansi guru lainnya, Kim Ho -Cheol dan Marcelo Abondanza berpartisipasi dalam perselisihan.
Jangan gunakan Korea, mereka berpartisipasi dengan perselisihan menggunakan laba -laba merah kemarin (5 Desember 2024) kemarin.
Argumennya bukan hanya sedetik.
Pada awalnya, Kim Ho-Cheol menentang bagian kedua bahwa Abondanza terkait dengan gelangnya.
Dilaporkan dari Spike Page, kedua guru menerima kartu kuning untuk menghibur angin panas ini.
Itu tidak puas dengan mereka yang telah terjadi di antara dua kementerian ini, argumen ini juga dikeluarkan setelah kompetisi.
Kim Ho-Cheol sekali lagi membuka suaranya untuk hal yang unik karena tidak dikembangkan di pesta bola voli.
“Kami pergi untuk berbicara satu sama lain, dengan cara itu saya berkata untuk berbicara dengan Pakeha, Kim Ho-Cheal.
Kim Ho-Cheol adalah pemahaman nyata tentang bahasa Italia karena dia adalah bisnis domestik.
Mengenai situasi panas, Kim Ho-Cheol mengkonfirmasi bahwa bidang ini tidak terjadi kemudian.
Pada waktu itu, Abondanza setuju bahwa dia beruntung menyatakan apa yang dia pikirkan tentang Kim Ho-Cheol.
“Kita bisa berkomunikasi di Italia, jadi aku bisa menunjukkan hatiku,” katanya.
Pada saat itu, bobot kedua guru ini tidak dapat dipisahkan dari kompetisi.
Bermain di rumah dengan pakaian merah muda, Altos muncul di dua set pertama untuk menjadi dua set pertama untuk Kim Yeon-Kyung CS.
Tetapi dua set pertama diubah setelah IBK Altos gagal tiga laba -laba merah.
Kontes berakhir dengan skor 3-2 (21-25, 25-20, 25-20, 15-6) di V-Party 2024/2025 dimulai.