Jakarta, TVOONENESCOM – Surat kabar NARESIA Nolicia, Timnas Indonesia terikat untuk Piala Kamboja 2024.
Seperti diketahui, gulat urrakka adalah gulat -julukan Indonesia- yang terhenti pada tahun 2024.
Indonesia gagal lolos ke final setelah kalah dari Filipina di laga terakhir Grup B.
Filipina menduduki tempat ketiga pada peringkat akhir final organisasi, dengan pasukannya menduduki tempat ketiga.
Pencapaian ini harus diambil dengan mengorbankan negara pesaing dan Malaysia adalah salah satunya.
Tak sedikit netizen yang tak mengolok-olok skuad Grenada di media sosial pasca kegagalan mereka di Piala AFFA 2024.
Salah satu suporter sepak bola Malaysia, @ Onefootball.My, sangat sedih di media sosial bahkan di x
Jumlah tersebut setara dengan performa Indonesia saat melawan Kamboja dan Timor Leste.
Yang paling umum dari ketiganya, tentu saja, adalah bud cup 2024.
Sebagai referensi, timnas Indonesia, Kamboja, dan leste di Asia Tenggara tidak digelar setiap tahun.
Editan yang jelas terhadap sejumlah jawaban Nalaysia Malaysia.
Pemain berkebangsaan Indonesia itu diejek oleh pemain keturunan Indonesia yang kali ini berkumpul di tim 2024.
“Apa kamu tidak merasa seperti Mallay? Ada 1 cangkir untuk 1 minuman. Dunia meminta maaf,” kata @gokwords.
“Jadilah baik jangan jadi juara. Jangan jadi baik,” kata @wisbubb.
Namun sejumlah warganet terganggu dengan unggahan tersebut.
Terlihat jelas netizen heboh dengan pencapaian perjalanan komitmen Shin-hong ini.
“Jangan khawatir gender man, fokus dulu pada sertifikat OFC. Nanti (kalau lolos) nanti (kalau lolos) nanti (kalau lolos) nanti (kalau lolos).
Tapi Pak Zik, bulan Maret kita main di Soluster Games Piala Dunia lho, dan Piala Asia. Main di Piala ARishi di Said Sarkis Games, dan di Piala Hahaha untuk Piala Asia, Ikuti @Ilham_491.
Namun Indonesia gagal total di Piala AFFA kali ini.
Tim hanya mampu memenangkan satu dari empat pertandingan yang dimainkan di tingkat organisasi.
Berdasarkan penghargaan bersama kawan-kawan, timnas Indonesia tidak meraih kemenangan di laga pembuka saya.
Sisanya, Mohamed Firreri dan kawan-kawan, ditahan imbang Laos (1-1) dan kalah dari Vietnam (2-3) dan Filipina (0-1).
Sebenarnya PSSI harus mencapai hal jahat tersebut. Apalagi, timnas Indonesia mengincar lolos ke final. (PLTN)