Mau Angkat Derajat Hidup Coba Shalat Tahajud, Lebih Afdhol Berapa Rakaat? Kata Ustaz Adi Hidayat kalau Rasulullah SAW Pernah Sebanyak …

Jakarta, disinfecting2u.com- Ustad Adi Hidayat menjelaskan, shalat Tahajjud sangat dianjurkan bagi umat Islam. Doa tidak hanya diterima, tetapi juga mengangkat taraf hidup manusia.

Karena salat Tahajjud merupakan salat sunnah khusus, maka dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang. Mendengarkan penjelasan instruksi guru dll.

Praktisnya Tahjud dilakukan setelah tidur. Oleh karena itu disebut shalat malam yang sesuai dengan kebutuhan atau kemampuan. 

Hal tersebut disampaikan oleh pakar agama seperti Ustad Adi Hidayat. Dikatakannya, Tahjud dilakukan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan seseorang. 

Karena jumlah rakaat shalat Tahajjud berbeda-beda dan tidak ada batasan yang bisa dipilih. 

Tahajjud merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan, karena memiliki banyak ciri.

Mulai dari meninggikan taraf hidup, mempermudah rejeki atau karir, jika seseorang sedang dalam tugas berat atau mempunyai masalah maka akan diberikan jalan keluar yang mudah.

Sebagaimana tercantum dalam Al-Quran surat Al-Israa ayat 79:

Semoga Allah memberkati Anda

 

Terjemahannya: “Bacalah shalat Tahajjud di beberapa malam sebagai tambahan (ibadah) untuk dirimu sendiri, dengan harapan Tuhanmu akan mengangkatmu ke tempat yang terpuji.”

Jumlah rakaatnya pun tidak dibatasi, melainkan setiap 2 rakaat ditutup dengan Namaskar. 

Berapa rakaat yang dilakukan Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam? 

Ustad Adi akan menjawabnya dalam ceramahnya di YouTube dll. Pedoman resminya, jumlah rakaat Tahajjud dapat disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan seseorang.

Ustad Adi berkata, “Para sahabat Nabi Muhammad SAW pernah mengerjakan 4,7 rakaat atau 11 rakaat hingga 13 rakaat. Dan dari sini kalian akan melihat keutamaan rakaat yang berbeda-beda dalam Tahajjud”. Pada Kamis (28/11/2024).

“Sesuai dengan keadaan dan kemampuan kita, kadang kita mampu 11 rakaat, tapi Rasulullah sallallahu alaihi wa sallam biasa shalat 13 rakaat,” jelasnya.

Lebih lanjut Ustad Adi menegaskan, tidak ada batasan jumlah rakaat dalam kaidah umum salat Tahajjud.

Oleh karena itu, secara umum jumlah rakaat shalat Tahajjud tidak terbatas. Jika ingin memulai Tahajjud, bisa dimulai dengan 2 dan 2, dengan 2 Rakat di Namaskar, lalu 2 Rakat lagi untuk Tahajjud. Tambahkan 1 rakaat untuk witir. katanya.

Selain itu, saat menjelaskan tentang Tahajjud, Ustad dll mengatakan bahwa jumlah rakaat Tahajjud lebih banyak dari pada Witr. 

“Nabi Muhammad SAW pernah bersabda dalam hadis riwayat Bukhari No. 460. Rakaat tak berujung dalam qasin dianjurkan dengan dua rakaat dan 1 witr,” jelas Ustad Adi.

Sebagai tambahan informasi, maksud dan doa shalat Tahajjud adalah sebagai berikut:

Di awal shalat Tahajjud, niatkan:

Sunah Tahajd yang asli

 

Ushali Sunnah Tahjudi Rakatini Laila Tala.

Terjemahannya: “Saya sengaja membaca dua rakaat Sunnah Tahajjud karena keridhaan Allah Ta’ala.”

Kemudian niat dalam hati dilakukan dengan Takbir Al-Ihram dan seterusnya hingga salam dibalik setelah dua rakaat (kilo) seperti shalat pada umumnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top