disinfecting2u.com – Ada yang mengatakan amalan khusus saat memasuki bulan Rajab adalah puasa pada tanggal 1 Rajab.
Seperti halnya dalam Islam, bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang paling diberkahi dalam Islam. Berdasarkan penanggalan Hijriah 1446 H yang dikeluarkan Kementerian, 1 Rajab jatuh pada 1 Januari 2025 besok.
Saat Rajab disarankan untuk banyak berlatih. Sebab, pahalanya akan lebih besar jika dilakukan pada empat bulan istimewa, Dzulka’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab. Benarkah ada puasa khusus pada tanggal 1 Rajab? Berikut pernyataan Ustaz Adi Hidayat (UAH) untuk mengingatkan seluruh umat Islam tentang puasa khususnya di bulan Rajab.
Rajab adalah salah satu dari empat bulan yang diberkahi dalam Islam sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah swt.
5
Artinya: Sesungguhnya jumlah bulan di mata Allah adalah dua belas bulan) (sebagaimana ketetapan Allah (dalam Luhulmahfuz) ketika Dia menciptakan langit dan bumi, yang di antaranya ada empat bulan. Ini adalah (keputusan) agama yang benar, maka janganlah kamu menindas dirimu sendiri di dalamnya (empat bulan) dan perangilah semua orang musyrik sebagaimana mereka juga memerangi kamu semua. Ketahuilah bahwa segala sesuatunya benar bagi orang yang bertakwa. (X. Dalam Taubah : 36)
Maka karena bulan Rajab dimuliakan, maka ada baiknya seorang muslim memperbanyak amalannya di bulan Rajab, dimana salah satu amalan yang dianjurkan di bulan Rajab adalah puasa, sebagai amalan menjelang Ramadhan.
Namun Ustaz Adi Hidayat mengingatkan pesan penting tentang amalan puasa 1 Rajab.
“Di surga ada 1 pintu dan 1 sungai yang disebut Sungai Rajab, barangsiapa yang berpuasa 1 hari di bulan Rajab, maka dia akan menikmati disana dengan meminum air dari Sungai Rajab,” kata UAH, seperti dilansir dari YouTube pidato Adi Hidayat. Staf.
Ustaz Adi Hidayat kemudian mengingatkan bahwa hadis puasa 1 Rajab itu lemah atau salah.
“Ini hadis palsu. Karena palsu di kitab pertama, tidak ditemukan,” kata UAH.
Ustaz Edi Hidiat kemudian menyebutkan bahwa hadis tersebut ditulis untuk sekedar informasi.
“Kalau hadis palsu, tidak ditulis untuk diamalkan,” kata UAH.
Namun Ustaz Adi Hidayat mengaku meski puasa 1 hari di bulan Rajab salah, namun puasa dan amalan lainnya di bulan Rajab sangat dianjurkan.
Alangkah baiknya jika seorang muslim berpuasa senin kamis, puasa ayyamul bidh, sholat malam, membaca al quran dan berdzikir di bulan rajab.
“Tapi apakah puasa bisa dibiarkan 1 hari untuk mencapai surga? Ini bukti masalahnya,” kata UAH.
“Yang otentik menjadi teladan bagi kaum lemah yang mereka tinggalkan,” lanjut UAH.
Setelah Ramadhan, umat Islam disarankan untuk menjalankan puasa Sunnah seperti Senin, Kamis dan Ayyamul Bidh.
Dari 11 bulan setelah Ramadhan, puasa sangat dianjurkan dilakukan pada bulan-bulan khusus atau yang biasa disebut bulan haram.
Jadwal Puasa Sunnah Bulan Rajab 1446 H/2025 M yang diikuti sebagian besar umat Islam Jadwal Puasa Senin Kamis Puasa Sunnah Kamis 2 Januari 2025 Puasa Sunnah Senin 6 Januari 2025 Puasa Sunnah Kamis 9 Januari 2025. 13 Januari , Puasa Sunnah Senin 16 Januari 2025 Puasa Sunnah Senin 20 Januari 2025 Puasa Sunnah Kamis 23 Januari 2025 Puasa Sunnah Senin 27 Januari 2025 Puasa Sunnah Kamis 30 Januari 2025
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh
Salah satu amalan yang dianjurkan di bulan Rajab adalah puasa Ayyamul Bidh, puasa sunnah pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah. Puasa Ayyamul Bidh Hari Pertama, 13 Rajab 1446 H Jatuh pada Senin 13 Januari 2025 Puasa Ayyamul Bidh Hari Kedua, 14 Rajab 1446 H Jatuh pada Selasa 14 Januari 2025 Puasa Ayyamul Bidh Hari Ketiga, 15 Rajab 14205 H 5 Januari 22
Nabi berkata,
صُمْ مِنَ ٱلشَّهْرِ ٱلْحَرَامِ وَٱتْرُكْ
“Kamu berpuasa pada bulan haram dan menyisakan sebagian (tidak terus menerus).” (HR.Abu Dawud)
Selain berpuasa, seorang muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak istighfar di bulan-bulan haram seperti Rajab.
Salah satu pidato yang terkenal di kalangan ulama yang wajib dibaca oleh setiap umat Islam di bulan Rajab adalah sebagai berikut.
Tuhan memberkati
“Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Syaban dan bawalah kami ke bulan Ramadhan.”
Valhuellam Bishaab
(mengatur)