Jakarta, disinfecting2u.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis pada jeda perdagangan, Rabu (23/10/2024) IHSG menguat setelah sempat melemah di awal perdagangan, +- 3 poin, naik dari 7.774 tadi. 7777.
Dibandingkan penutupan Selasa (22/10/2024), IHSG justru melemah 0,14 persen.
Dilansir dari bursa, sejumlah saham kawasan Asia mengalami pelemahan pada sesi tersebut seiring dengan IHSG.
Beberapa saham Asia melemah seperti TW Weighted Index (Taiwan), Nikkei 225 (Tokyo), PSEI (Filipina), TOPIX (Jepang), dan Ho Chi Minh Stock Index (Vietnam) yang masing-masing melemah 0,81 persen, 0,80 persen . selesai, 0,65 persen, 0,44 persen, dan 0,12 persen.
Sedangkan Hang Seng (Hong Kong), KOSPI (Korea Selatan), Shanghai Composite (China), CSI 300 (China), Shenzhen Comp. (China), Straits Times (Singapura), dan KLCI (Malaysia) yang berhasil menguat masing-masing sebesar 1,81 persen, 1,39 persen, 1,05 persen, 0,98 persen, 0,98 persen, 0,44 persen, dan 0,08 persen.
Terpisah, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan IHSG masih berpotensi menguat meski terkoreksi.
Jika dilihat secara teknikal, posisi Indeks Saham Gabungan (IHSG) saat ini berada pada bagian gelombang wave (iii) [iii] pada skenario hitam atau wave 5 pada skenario merah.
Artinya IHSG masih berpeluang untuk terus menguat menguji level 7.810 hingga 7.858, meski benar, kami perkirakan akan bergerak dari 7.631 ke 7.717, kata Dedet.
Sekadar informasi, pergerakan saham tengah hari hari ini dibebani oleh sektor properti, bahan baku, dan infrastruktur yang masing-masing melemah 0,87 persen, 0,36 persen, dan 0,34 persen.
Pada Sesi I (Tengah Hari), nilai transaksi perdagangan mencapai Rp 9,3 triliun dengan 23,05 miliar saham ditransaksikan. (vsf)
