Penjualan Mobil Tahun 2024 Turun, Harga Saham PT Astra International Tbk (ASII) Terpuruk Hingga 3,06 Persen

Jakarta, disinfecting2u.com – Peningkatan penjualan mobil sepanjang tahun 2024 mendapat respon negatif dari investor pasar modal. Harga saham PT Astra International Tbk (ASII) turun 3,06%.

Pada perdagangan Senin (13/1/2024), harga saham ASII di Bursa Efek Indonesia (BEI) turun Rp150 per saham atau 3,06 persen dari harga penutupan Rp4.900 per saham menjadi Rp4. pada akhir minggu lalu. 750 per satuannya.

Pasca pengumuman kinerja mobil 2024 pekan lalu, saham ASII mendapat tekanan akibat aksi jual di sektor keuangan. Volume penjualan saham ASII diikuti 19,60 ribu transaksi dari 46,24 miliar lembar saham senilai Rp 220,9 miliar.

Secara historis, saham ASII terus melemah seiring dengan tren penjualan mobil dalam beberapa tahun terakhir. Dalam lima tahun terakhir, saham ASII yang sebelumnya mencapai level Rp 7.000 per saham terkoreksi 30,91 persen.

Penjualan mobil

Berdasarkan kajian Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dirilis pekan lalu, penjualan mobil pada 2024 turun 14 persen menjadi hanya 865,7 unit.

Penurunan performa mobil ini juga berdampak pada penjualan grup Astra International sebagai pemimpin pasar, sementara penjualan mobil ASII turun 14 persen menjadi hanya 482,9 unit pada tahun 2024.

Meski terjadi penurunan penjualan mobil di Tanah Air pada tahun 2024, ASII berhasil mempertahankan pangsa pasarnya sebesar 56 persen dengan menjual 482.964 unit mobil, kita bisa terus meningkatkan pangsa pasar, kata Direktur Komunikasi Korporat Astra Boya Kelana Soebroto dalam keterangannya. (hsb. )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top