Jakarta, disinfecting2u.com – Shin Tae-yong atau yang akrab disapa STY dipecat sebagai pelatih timnas Indonesia oleh PSSI. Hal itu diungkapkan Ketua Eksekutif PSSI Eric Thohir dalam jumpa pers, Senin (6/1).
Eric dalam keterangannya mengatakan, ada beberapa dokumen yang ditulis PSSI, termasuk komunikasi sebagai guru.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pelatih Shin atas upayanya selama ini. Hubungan kami selalu baik dan kami selalu memberikan yang terbaik untuk program timnas. Namun, kami menyadari bahwa aktivitas di timnas memerlukan perhatian lebih.” evaluasi menyeluruh,” kata Eric Tohill.
Kabar pembatalan STY menimbulkan reaksi positif dan negatif di kalangan masyarakat. Ia terkenal ramai di media sosial (Medsos) hingga terpengaruh komentar-komentar seperti kekecewaan pada Sabtu (11/1) lalu, lima hari setelah STY dipecat. Pelatih asal Korea itu pun mengirimkan pesan perpisahan dan rasa terima kasih.
Ia resmi diberhentikan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia PSSI. Manajer Belanda Patrick Kluivert ditunjuk sebagai penerus STY.
“Pertama-tama, saya ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pak Eric Thohir, Sekjen PSSI, atas dukungan khusus yang diberikan dalam membantu timnas Indonesia mencapai posisi tersebut,” kata STY Said.
Tanpa dia, apa yang terjadi di sini tidak akan mungkin terjadi, lanjutnya di Instagram, Sabtu (1 November 2025).
Prestasi yang diraihnya selama menjadi pelatih Timnas Indonesia membuat Tim Garuda lolos ke putaran ketiga Piala Dunia untuk pertama kalinya.
Meski pensiun dari melatih tim Garuda, STY terus mendoakan timnas Indonesia agar bisa lolos ke Piala Dunia 2026.
Saya juga sangat berterima kasih kepada para pemain di tim negara ini. Kami harus memastikan lolos ke Piala Dunia 2026. Saya berharap para pemain kami dapat berpartisipasi di Piala Dunia. kata STY.
Tak lupa ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya para suporter sepak bola yang selalu mendukungnya.
Terakhir, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia yang mencintai dan mendukung saya. Saya akan selalu mengingat cinta dan dukungan yang kalian berikan kepada saya, kata mantan pelatih timnas Indonesia itu.
Jika Anda kembali ke masa lalu, Anda akan mengingat gambar STY. Saat pertama kali tiba, ia mengaku ingin memahami budaya Indonesia dan Islam.
Ini merupakan salah satu bentuk kerja sukarela untuk menjadi pelatih timnas Indonesia.
“Saat pertama kali tiba, saya mencoba memahami budaya Islam,” kata Shin Tae-young, seperti dilansir Sportalkorea. (kl)
