disinfecting2u.com – Sebelum resmi menceraikan Ruben Ansu, Servanda mengungkap alasan sebenarnya Bertrand Peto menyukai bola perusak dan menciumnya.
Ruben Ansu diketahui menggugat cerai Sarwenda ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 9 Juni 2024.
Ruben Ansu dan Servenda tak hadir usai proses perceraian.
Kabar terkini, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan resmi memutus perceraian Ruben Ansu dan Sarwenda di Verstek pada Selasa (24/9/2024).
Netizen kerap menyoroti kedekatan Servenda dan Bertrand Peto yang dinilai terlalu berlebihan untuk seorang ibu angkat dan ibu pengganti.
Ruben Ansu, Servanda Betran Peto Saat Berpelukan
Kehidupan keluarga Ruben Ansu kerap menyedot perhatian warganet, apalagi setelah ia mengangkat pembawa acara kondang Bertrand Petoni sebagai anak angkatnya pada 25 Juli 2019.
Banyak netizen yang menuding Servanda dan Bertrand Peto menjalin hubungan spesial.
Servenda baru-baru ini muncul di podcast Maia Estianti untuk menanggapi semua tuduhan tidak benar tersebut.
Dalam perbincangan tersebut, Servenda akhirnya angkat bicara mengenai rumor atau rumor mengenai hubungannya dengan anak angkatnya, Bettrand Peto.
Beverand menceritakan kisah saat Peto kembali ke desanya dan bertemu dengan orang tua kandungnya.
Kedua adiknya Thania dan Thalia tampak sedih karena Anyo harus pulang sementara
“Saat Ono pulang, mereka sedih dan menangis,” kata Servanda Maya kepada Estanti, seperti dilansir YouTube Maya Al Eldal TV.
“Untuk pertama kalinya setelah bertahun-tahun, Onyo kembali ke tempatnya,” ujarnya.
Betrand Peto yang pertama kali viral di media sosial karena bakat menyanyinya, berasal dari Kabupaten Mangarai di Nusa Tenggara Timur.
Mantan anggota Cheribel ini mengaku, anak-anaknya, Thalia dan Thania, kerap menelepon Anyo untuk menanyakan apakah ia akan kembali ke Jakarta.
Akhirnya Ono kembali dari desanya untuk membahagiakan anak-anak Ruben Onsu
Tak hanya itu, Servanda mengaku Anyo bingung karena pemberitaan yang bias terhadap dirinya.
Selama Onyo mau tinggal di desanya, saya tidak mau memperkeruh keadaan
“Kemarin saat dia di sini dia kesal karena berita tentang dia dan aku membuatnya kesal,” kata Servenda pelan.
“Kalau saya ke sana (ke desa), lebih baik di Jakarta, biar lebih kotor,” jelas Servenda.
Menanggapi kekhawatiran Anyo, Servenda mengungkapkan bahwa ia tidak pernah memaksa anak angkatnya.
“Kita ngobrol juga, Onyo juga punya orang tua kan? Jadi aku selalu bilang ke Onyo, Onyo nyaman banget, Ma nggak pernah memaksa Onyo, tolong nyaman di sana ya,” jelasnya.
Katanya, “Anyo mau pulang ke Jakarta, mamaku senang, adik-adiknya juga senang. Jadi Anyo yang menentukan nyamannya Anyo.”
Servanda Bertrand meyakinkan Peto soal komentar negatif netizen.
Mantan anggota Cheribel ini mengatakan bahwa rumor yang beredar mengenai dirinya dan Bertrand tidaklah benar.
Dampak dari rumor ini adalah memperburuk hubungannya dengan Bertrand
“Jika ada netizen yang mengatakan hal atau hal seperti itu, maka saya sudah sampaikan bahwa Anda akan menindak berita palsu yang sudah lama mengganggu hubungan saya dengan anak saya ini,” ujarnya.
“Dia kenapa? Memang sudah lama sekali pemberitaannya. Bagaimana kabarmu, Bun? Wajar saja kalau berjalan di tangan anak kita, atau dia begitu cuek? Enggak, kecuali kita berani ya Bun, sambil berpegangan tangan begini, Kami kaget seperti itu,” kata Servenda kepada Maya.
Ia juga memiliki sikap buruk dan ramah terhadap Bertrand Peto yang berasal dari budaya yang ia jalani di NTT, yang menurut Servanda merupakan bahasa cinta semua orang. Pelukan juga merupakan tanda kasih sayang yang umum di NTT, sebuah kota bernama Onyo
“Setiap keluarga memiliki bahasa cinta yang berbeda. Ada ayah dan anak yang tidak berbicara sama sekali Kebetulan saya sudah seperti itu sejak kecil dan ayah saya menyukai bahasa sentuhan fisik. Dia berkata. (hnf/eng)