Dosa Auto Rontok Jika Baca Ini Selepas Shalat, Ustaz Khalid Basalamah: Jangan Ubah Posisi Dulu

disinfecting2u.com – Ustaz Khalid Basalamah berpesan kepada seluruh umat Islam untuk membaca dzikir ini setelah shalat. Namun Ustaz Khalid Basalamah mengingatkan, setelah memberi salam, jangan mengubah posisi.

Usai salam, hendaknya dzikir ini dibaca dengan cepat agar dosa cepat terampuni.

Dzikir ini sangat mudah dilakukan namun membawa manfaat tersendiri bagi umat Islam.

Bahkan, Allah SWT dengan cepat mengampuni dosa-dosa yang dilakukan selama ini.

Namun nampaknya masih banyak masyarakat yang belum mengetahui atau tidak ingin melakukan dzikir ini.

Padahal upeti ini mempunyai sifat yang kuat.

Maka dari itu, mulai hari ini usahakan untuk duduk tenang beberapa saat setelah shalat dan jangan mengubah posisi duduk.

Kebiasaan inilah yang disebutkan Ustaz Khalid Basalamah seperti dilansir disinfecting2u.com dari channel YouTube-nya tentang dzikir usai berdoa memohon pengampunan dosa.

Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan, ada cara khusus untuk mendapatkan ampunan dari Allah SWT.

Sayangnya, kebanyakan orang buru-buru meninggalkan tempat shalat setelah shalat.

Padahal ada kesempatan khusus untuk menghapus dosa setelah shalat.

Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW tentang amalan setelah shalat.

Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan: “Rasulullah SAW bersabda, pembaca setelah shalat subuh, kisah-kisah lainnya setelah Ashar dan setelah magrib, inilah waktu-waktu shalat tiga.”

Lanjutnya: “Sebelum mengubah posisi duduk kaki kita, Rasulullah bersabda sebelum mengubah posisi menekuk kaki kita, hitunglah 10 kali.”

Apa yang akan Anda temukan saat mencoba contoh ini?

Ustaz Khalid Basalamah berkata: “Kemudian dia diberi 7 hal, Allah akan memberinya 10 pahala setiap ucapannya, yaitu jika dia menghitung 10 maka mendapat 100 pahala”.

Tidak hanya pahalanya saja, namun juga pengampunan dosa yang tiada batasnya.

Ustaz Khalid Basalamah berkata: “Kita menghapus 10 dosa dengan satu kata, artinya kita menghapus 100 dosa sebanyak 10 kali.”

Itu bahkan mengangkat Anda dan menjauhkan Anda dari segala sesuatu yang Anda benci saat itu.

Ustaz Khalid Basalamah bersabda: “Kembali ke 100 derajat, hilangkan segala sesuatu yang dibencinya pada hari itu, jauhi godaan setan, dan tidak ada sesuatu pun yang dapat membinasakan dirinya pada hari itu dari dosa-dosa yang dilakukannya melakukan kejahatan”. 

Kecuali dosa sembunyi dari Allah, lanjutnya.

Dengan adanya kesempatan tersebut, cobalah untuk duduk tenang sejenak, jangan mengubah posisi duduk setelah shalat, lalu membaca dzikir.

Di bawah ini adalah bacaan dzikir setelah shalat yang dianjurkan Ustaz Khalid Basalamah untuk Anda baca sebanyak 10 kali.

Ustaz Khalid Basalamah berkata: “Laa ilaaha illallah wahdahu laa shariikalah lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumiit wa huwa ‘alaa kulli syai-in qadir”.

Berikut teks lengkap tribute yang dibacakan Ustaz Khalid Basalamah.

Tuhan memberkati Tuhan memberkati Anda وَهُوَ قَدِيرٌ

Bacaan Latin : Laa Ilaha Illallah Wahdahu Laa Syarikat Lah Lahul Mulku Wa Lahul Hamdu Wa Huwa ‘Ala Kulli Syai’in Qodir

Artinya: Tidak ada Tuhan selain Allah saja, Dia tidak mempunyai sekutu, kerajaan-Nya dan segala puji-pujian-Nya, (Dia) juga pemberi kehidupan dan kematian.

Padahal keutamaan dzikir ini disebutkan dalam hadits Bukhari Muslim. 1410.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu Rasulullah SAW bersabda,

Anda bisa melakukannya dengan saya. Tuhan memberkati

“Barangsiapa mengucapkan Laa Ilaha Illallah Wahdahu Laa Syarika Lah Lahul Mulku Wa Lahul Hamdu Wa Huwa ‘Ala Kulli Syai’in Qodir (tidak ada Tuhan yang harus disembah kecuali Tuhan Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi Baiklah, segala kekuasaan adalah milik-Nya dan Dia (harus dipuji dan Dia Mahakuasa dalam segala sesuatu) seratus kali sehari, yang bagaikan pelepasan sepuluh hamba dan seratus. Telah dituliskan amal baik untuknya, dan dihapuskan seratus amal buruk (dosa) darinya. Pikiran ini juga melindunginya dari gangguan setan sejak hari itu hingga malam hari. Datanglah dan kerjakan pekerjaan yang lebih baik darimu, kecuali ada orang lain yang melakukannya pekerjaan yang lebih baik darimu.”

 

Wallahu’alam bishawab.

(meninggalkan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top