Jakarta, disinfecting2u.com – Kelakuan luar biasa I Wayan Agus Suwartama yang akrab disapa Agus Buntung terungkap satu per satu. Hal ini ditemukan oleh webmaster Agus Buntung.
Seperti diketahui, media sosial dan media sosial ramai diberitakan tentang Agus Buntung, tersangka pemerkosaan sejumlah perempuan di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Tak disangka, media sosial sedang ramai membicarakan hal ini, khususnya media sosial X.
Bahkan, baru-baru ini akun X bernama @kgblgnunfaedh mengunggah video yang memperlihatkan Agus Buntung sedang mengikuti rekannya.
Dalam video berdurasi 11 detik itu, Agus Buntung mengolok-olok seorang wanita yang sedang berjalan di pinggir jalan.
Agus mengejek wanita itu.
“Satu titik dua, titik koma, kamu cantik, aku mengerti,” kata Agus dalam video tersebut.
Saat membaca pesan tersebut, Agus dan teman-temannya tersenyum ke arah wanita pengembara tersebut.
Hingga Sabtu (7/12/2024), video tersebut telah ditonton 14.000 kali.
Selain itu, akun tersebut juga mengunggah video Agus sedang meminum minuman beralkohol (miras) di rumah bersama teman-temannya.
Setelah itu, Agus terlihat meminum cairan yang diduga alkohol dan menari.
“Karakter Ida jeg mule beda-beda. Mabuk kawan, tenang, sakit,” bunyi video itu.
Bahkan tak hanya dosen pembimbing akademik Agus Buntung, I Ria Taurisia Armayani pun turut mendalami kelakuan aneh murid-muridnya.
Dimana Ria dilecehkan oleh Agus Buntung, karena melapor ke Dinas Sosial (DINSOS).
Agus Buntung menuding Ria tak mau kuliah. Tentu saja dia tidak pernah melakukannya.
“Agus bohong. Sebagai guru PA, dia dianggap tidak suka belajar, padahal bukan itu maksud ceritanya,” jelas Ria seperti dikutip Kompas.com, Sabtu (7/11/2024).
Ria mengatakan, permasalahan sebenarnya Agus Buntung merupakan penerima Kartu Beasiswa Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) namun Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang dimilikinya masih tinggi.
Dalam hal ini, Riya berupaya membantu membuka kembali sistem pembayaran yang tertutup agar Agus Buntung bisa membayar UKT.
Rhea membuka sistem dalam tiga hari.
Namun Agus Buntung tidak pernah meninggalkan UKT selama periode tersebut.
“Saat itu saya sudah ngobrol dengan ibunya atau Agus selama tiga hari. Rupanya Jaksa Agung maupun ibunya tidak mau repot-repot membayar,” jelasnya.
Belakangan, Agus Buntung justru meminjam uang dari Ria untuk membayar UKT.
Namun Riyo enggan memberikan pinjaman karena dianggap tidak berguna karena sistem pembayarannya ditutup.
Akibatnya, Agus Buntung tidak mampu membayar UKT. Gara-gara persoalan itu, Agus Butung justru menceritakan kepada Riya ke Dinas Sosial.
Riya menjelaskan, beasiswa yang diterima Agus Buntung tidak digunakan sebagaimana mestinya.
Sedangkan setiap tahunnya, Agus Buntung menerima uang beasiswa sebesar Rp13 juta.
Sebaliknya dia membayar UKT Rp 900.000 per musim, kata Ria.
Tak berhenti sampai disitu, Riya juga menyampaikan bahwa Agus Buntung kerap mengatur kehadiran perkuliahan.
Bahkan, Agus Buntung dituding tidak pernah masuk kelas namun berdasarkan catatan kehadiran, ia selalu mengikuti perkuliahan.
Ria mengaku tak heran jika Agus Buntung kini menjadi perdebatan publik karena ditetapkan sebagai tersangka pelecehan seksual.
“Saya menyayangkan ya. Tapi saya tidak kaget karena ini bukan pertama kalinya Jaksa Agung kaget,” jelasnya. (di sebelah)