Surabaya, disinfecting2u.com – Ada berbagai cara untuk merayakan Hari Ibu. Tak hanya pemberian bunga kepada para ibu, warga Kecamatan Rungkut Surabaya juga menggelar bazar pakaian layak pakai yang dijual khusus untuk ibu-ibu yang berbelanja.
Harganya cukup murah, mulai dari Rp 5.000 hingga 50.000. Hasil penjualan pakaian layak ini digunakan untuk kegiatan sosial dan kesehatan ibu-ibu setempat.
Warga Rungkut Mapan Barat (RMB) RW 8 Surabaya punya cara tersendiri dalam merayakan Hari Ibu yang jatuh setiap tanggal 22 Desember. Di hari yang sangat spesial ini, para ibu-ibu ini merayakan beberapa acara. Diantaranya adalah senam ceria untuk ibu-ibu, pemberian bunga mawar oleh putra dan suami sebagai simbol kasih sayang serta bazar pakaian yang paling ditunggu-tunggu “Untuk menghormati dan mengapresiasi peran dan perjuangan seorang ibu, di hari ibu ini kami warga Tuk melakukan serangkaian kegiatan yang semuanya khusus untuk ibu-ibu. “Mulai pagi hari, ada senam sehat menyenangkan yang diikuti ibu-ibu,” kata Ketua Komunitas RMB Roy Mandala, Surabaya.
“Tak hanya itu, sebagai tanda kasih sayang, anak laki-laki dan suami di kompleks perumahan juga memberikan bunga mawar kepada ibu-ibu. Kami sangat senang melihatnya. “Juga ada bazar pakaian yang layak dengan harga yang cukup murah, itulah yang diharapkan para wanita ketika membeli pakaian,” tambahnya.
Dalam bazar ini, para ibu-ibu yang tinggal di kompleks perumahan menyumbangkan pakaian layak pakai, mulai dari pakaian anak-anak hingga pakaian dewasa. Pakaian layak yang relatif bagus dijual dengan harga yang sangat murah.
Tak pelak, banyak ibu-ibu yang membeli baju karena harganya yang murah. Seperti yang dilakukan Ibu Dewim, warga sekitar perumahan Rungkut Mapan Barat membeli berbagai macam pakaian dengan harga berkisar antara 5 ribu hingga 25 ribu.
“Ada beberapa baju yang saya beli masih bagus, yang penting harganya murah. Apa yang saya beli adalah sesuatu yang saya gunakan sendiri. “Tapi ada juga untuk anak-anak dan keluarga,” kata Dewey sambil tersenyum bahagia.
Sementara itu, panitia perayaan Hari Ibu perumahan dengan senang hati menyelenggarakan acara Hari Ibu ini karena telah membantu ibu-ibu lain yang kurang mampu.
“Baju yang kami jual di sini masih dalam kondisi bagus. Beberapa diantaranya bahkan masih baru karena masih kecil dan diberikan kepada kami. “Jadi masih bagus, mulai dari gambar hingga warnanya,” kata Tara Nusvantari, salah satu penyelenggara Hari Ibu.
Oleh karena itu, hasil penjualan ini akan kami alokasikan untuk kegiatan sosial dan kesehatan warga sekitar. “Jadi sangat bermanfaat bagi kami, itu semua untuk memeriahkan hari istimewa para ibu,” ujarnya. (msi/ayam)