Kapal Kayu Bawa Penumpang Tenggelam di Situbondo, 2 Tewas, 1 Hilang

Situbondo, disinfecting2u.com – Kapal layar bermotor atau kapal kayu bernama Lorena yang membawa ratusan penumpang tenggelam saat melakukan perjalanan dari Pulau Sepudi, Madura menuju pelabuhan Situbondo Calbut. Kapal yang biasa membawa muatan itu diterjang gelombang setinggi sepuluh meter setelah sekitar dua jam perjalanan usai meninggalkan Pulau Sapudi, Madura.

Beruntung kapal kargo KM Berlian Selatan yang melintas jauh dari kapal yang tenggelam segera mengevakuasinya. 

Pejabat Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Jeffery mengatakan, meski data menunjukkan 61 penumpang selamat dan dua orang meninggal, 1 penumpang dinyatakan hilang. Para penyintas berobat ke ruang tunggu pelabuhan dan korban meninggal dipindahkan ke kamar jenazah RS Asembagus, Situbondo. 

“Evakuasi berlangsung dramatis, terdengar suara anak-anak dan perempuan berteriak minta tolong. Kondisi hujan deras dan gelombang setinggi empat meter menyapu wilayah tersebut sehingga membuat evakuasi sulit dan menegangkan,” ujarnya Jeffery.

Sebelumnya, perahu kayu atau kapal motor Lorena yang membawa penumpang tujuan Pulau Sapudi, Madura, Pelabuhan Calbut, Kabupaten Situbondo tenggelam hanya dua jam setelah meninggalkan pelabuhan Sapudi.

Angin kencang dan ombak setinggi sepuluh meter menerjang kapal kayu tersebut. Perahu tersebut terhempas ke tengah laut dan kemudian lunas kapal patah akibat dihantam ombak. Kondisi kapal yang tidak diperuntukkan bagi penumpang langsung tenggelam perlahan.

Beruntung kapal kargo Berlian Selatan yang sedang melewati kawasan tersebut langsung membantu dan mengevakuasi seluruh penumpang yang selamat dan meninggal dunia.

Penggunaan kapal kargo untuk mengangkut penumpang dari Pulau Madura menuju Pelabuhan Kalbut, Kabupaten Situbondo bukan lagi rahasia umum. 

Pelabuhan kedua pelabuhan tersebut nampaknya menyetujui aktivitas pelayaran berbahaya ini. Padahal, sejumlah kapal penumpang yang melayani sejumlah pelabuhan di Madura sudah lama tersedia di Pelabuhan Jangkar Situbondo. (tertawa / ayam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top