Sindiran Berkelas Clara Shinta Usai Dituduh sebagai Penyebar Pertama Video Gus Miftah Hina Penjual Es Teh: Yaudahlah Gak Penting…

disinfecting2u.com – Selebriti Clara Shinta Amira mengecam pihak yang menuduhnya sebagai orang pertama yang menyebarkan video pertama Gus Miftah yang mengejek seorang penjual es krim.

Di media sosialnya, Clara Shinta mengaku tak mempertimbangkan ancaman yang menimpa dirinya karena diduga mencemarkan nama baik Gus Miftah.

Miftah Maulana diketahui pernah memiliki video di media sosial yang mengejek seorang penjual es krim bernama Sunhaji.

Hal itu dilakukan Miftah Maulana saat menghadiri acara Bersholawat Magelang yang digelar pada 20 November lalu.

Namun tak disangka, Gus Miftah mengejek penjual es krim Sunhaji di hadapan penonton dengan kata-kata yang tak terdengar.

“Es krimmu ijek akeh ora (es krimnya cukup atau belum)? Yo kono didol (dijual disana) gob**k,” kata Gus Miftah seperti dikutip akun X @lone_lynx__.

Bukan hanya itu, tapi Miftah Maulana menambahkan, jika Sunhaji tidak menjual minuman ringan dan teh dingin, maka mereka semua akan mati.

“Dol en ndisik, ngko lak rung payu yo wes, nasib (jual dulu, kalau tidak dijual, ini akhirnya),” imbuhnya.

Video PCNU Magelang yang dihapus mendadak viral dan ramai diperbincangkan di media sosial.

Belakangan, karena hebohnya hal tersebut, Gus Miftah memilih mundur dari jabatan Penasihat Khusus Presiden Bidang Toleransi Beragama dan Pembinaan Organisasi Keagamaan.

Sebelumnya, Sleman, pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji, datang langsung ke rumah Sunhaji untuk mengucapkan selamat dan menunaikan umrah.

Di sisi lain, Video Gus Miftah yang mengejek penjual es krim mendapat tanggapan dari akun X @lanangetakat.

Video Gus Miftah yang mengejek penjual es krim pertama kali dibagikan selebriti Clara Shinta dan dikabarkan viral.

Clara Shinta pun diancam oleh akun tersebut untuk memberikan pernyataan jelas soal penyebaran video tersebut.

“Jika Anda tidak mengirimkan pesan yang jelas dari Suster Clara Shinta dalam waktu 1 x 24 jam, kami akan menyerang Anda secara online berdasarkan pemikiran dan informasi negatif,” kata akun X @lanangetakat.

Gus Miftah adalah korban dan banyak pihak yang dirugikan atas perbuatan Clara Shinta, imbuhnya.

“Gus Miftah tidak pantas dihina, Clara Shinta pantas dihina,” kata akun X.

Clara Shinta sangat sederhana menanggapi hal tersebut. Ia bingung karena isu ini terkait dukungannya terhadap Pilpres 2024.

Sementara Clara Shinta terang-terangan mendukung calon nomor urut satu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Pengguna internet mengkritik hal ini.

Namun musim ini, terkait dengan video Gus Miftah yang mengejek penjual es krim yang diduga bernama Clara Shinta.

 

“Jejak pemilu sudah lama berakhir dan sekarang masyarakat internet masih bertahan ketika Pak Anie diposting,” kata Clara Shinta di Instagram Stories-nya, Rabu (12/11/2024).

“Jika sesuatu terjadi, itu menyedihkan dan buruk.” Selalu seperti, ‘Oh, itu bayi ayahku.” Selain itu, kasus ini bukan milik Tuan. Kamu ngomong tapi kamu ribut tapi akulah yang mengendalikan hati,” lanjutnya.

Jika tidak cukup, Clara Shinta diejek karena menjadi orang pertama yang menyebarkan video Gus Miftah yang mengejek penjual es krim tersebut.

“Datang, Jangan khawatir tentang hal-hal yang tidak penting. Makan enak,” kata Clara Shinta.

Setelah itu, banyak warganet yang mulai mendukung Clara Shinta karena menduga PCNU Kota Magelang lah yang pertama kali menyebarkan video Gus Miftah.

Karena itulah akun X @lanangetakat memilih membatalkan ultimatum ancaman Clara Shinta yang diduga menjatuhkan Gus Miftah.

(han)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top