Percuma Jungkir Balik Ibadah, Ustaz Abdul Somad Bilang Pahala Auto Hangus Jika Tiba-tiba Lakukan Ini

disinfecting2u.com – Ustaz Abdul Somad (UAS) dalam ceramahnya mengingatkan tentang bahaya hilangnya pahala umat Islam.

Setiap muslim tentu sangat berharap mendapat pahala yang berlimpah.

Sebab, dengan pahala yang banyak, insya Allah semakin mudah masuk surga.

Namun kenyataannya, imbalan bisa berkurang atau bahkan hilang jika kita melakukan kesalahan.

Salah satu hal yang dapat mempengaruhi reward Anda adalah sebagai berikut. Oleh karena itu, Ustaz Abdul Somad (UAS) meminta setiap umat Islam memperhatikannya.

Sebab, jika kita tiba-tiba mempunyai sifat tersebut atau melakukannya, maka seluruh pahala kita akan langsung hangus.

“Pahalanya hilang semua, hangus,” kata Ustaz Abdul Somad (UAS) dalam ceramahnya yang dikutip acara religi tvOne.

Ustaz Abdul Somad (UAS) kemudian menjelaskan bahwa sifat yang menyebabkan pahala kita hilang otomatis adalah dosa pertama yang dilakukan setan.

“Rahmat, dengki, dengki, dengki,” kata UAS.

Hasad disampaikan Imam Ghazali, tidak senang melihat orang menerima nikmat, lanjutnya.

UAS mengatakan jika ada kejahatan baru, hanya 50 persen atau setengah dari pahala yang akan hangus.

“Hanya 50 persen, bagaimana bisa sempurna?” Memiliki sistem operasi.

Ustaz Abdul Somad mengatakan, jika rahmat itu diteruskan dengan kesucian, maka segala pahala akan segera diampuni.

“Dorongan untuk menghilangkan keberkahan laki-laki, lalu kebencian keluar,” jelas UAS.

Oleh karena itu, Ustaz Abdul Somad mengingatkan seluruh umat Islam untuk menjauhi hasutan.

Hal ini dikarenakan pengaruh ukuran HDD yang memang besar.

“Hati-hati dengan rahmat, karena sesungguhnya rahmat memakan semua amal baikmu,” jelasnya.

Menurut Ustaz Abdul Somad, penyakit liver yang disebut Hasad ini sangat berbahaya.

Pahala bagi seorang muslim yang melakukan ibadah secara terbalik, kata Ustaz Abdul Somad, otomatis hilang.

“Puasa, salat malam, membangun masjid megah dan sebagainya, hilang semua pahalanya, hangus,” kata UAS.

Kasih karunia adalah dosa pertama yang dilakukan iblis.

“Karena dia tidak suka melihat Nabi Adam mendapat nikmat,” jelas UAS.

“Dia membuatku gemetar,” lanjutnya.

Ustaz Abdul Somad kemudian menjelaskan bahwa hasad sering dikaitkan dengan akhlak.

Menurut Ustaz Abdul Somad, Hasad sebenarnya soal iman.

“Kalau hasad, tidak ada akhlaknya, hasad sering dikaitkan dengan akhlak, salah, hasad dikaitkan dengan keimanan,” jelas Ustaz Abdul Somad (UAS).

Sebab, menurutnya, seseorang yang mengaku kurang mensyukuri nikmat yang diberikan Allah kepadanya.

“Orang yang terobsesi dengan nikmat orang lain justru mengingkari yang memberi nikmat, bukan yang menerima nikmat,” jelas UAS.

“Kamu punya Hadad bersamanya, artinya kamu punya Saudzon dengan Allah swt,” lanjutnya. Bagaimana seorang Muslim dapat menghindari Hesed Hasud?

Untuk menghindari keserakahan dan kebencian, Ustaz Abdul Somad menganjurkan untuk sering introspeksi diri.

“Kalau kita sakit hati, kecewa, dan marah saat melihat orang menerima bantuan, berarti kita mengidap penyakit amarah,” ujarnya.

Lalu, saran Ustaz Abdul Somad, jika sudah mengetahui memiliki dua sifat tersebut, sebaiknya segera menjauhinya sebagai seorang muslim.

“Jika ada perpeloncoan, segera minta maaf,” saran UAS.

“Supaya tidak saling berhadapan, kita langsung mendoakan orang tersebut,” lanjutnya.

Setelah itu, Ustaz Abdul Somad menyarankan agar kita berdoa untuk membersihkan diri dari kejahatan.

Doa agar terhindar dari penyakit hasad adalah sebagai berikut.

Tuhan memberkatimu, Tuhan akan melakukannya 

Artinya: “Ya Allah, ampunilah dosa kami dan dosa saudara-saudara kami yang mendahului kami dalam membawa iman, dan jangan tinggalkan kedengkian di hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Allah, sesungguhnya Engkaulah yang terbaik lagi maha penyayang.” (X.al-Hasir : 10)

Namun Ustaz Abdul Somad mengatakan pada dasarnya kami bisa utama.

Tetapi jika Anda ingin membenci, Anda harus memilih seseorang yang memiliki praktik tinggi.

“Jadi kalau dalam hati ada keinginan, keinginan melihat anak penghafal Al-Quran, keinginan melihat orang yang punya harta tapi dimanfaatkan untuk zakat, infak, infaq, sedekah,” saran UAS.

Ustaz Abdul Somad mengatakan hal tersebut berdasarkan sebuah hadits yang menyatakan bahwa tidak boleh ada rahmat kecuali dua hal.

“Dalam sebuah hadis disebutkan tidak boleh ada rahmat kecuali dua hal, yang pertama adalah orang yang diberi ilmu oleh Allah,” jelasnya.

“Dia memperoleh ilmu lalu dia gunakan ilmunya untuk mengajar dari pagi hingga malam, dan kepada orang-orang yang mempunyai harta banyak namun dia gunakan untuk membangun masjid, pesantren, sekolah gratis atau hal-hal lain di jalan Allah.” lanjutnya.

Pesan Ustaz Abdul Somad (UAS) itulah yang patut menjadi pengingat bagi seorang muslim.

Semoga bermanfaat.

Valhuellam Bishaab

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top