Trenggalek, tvOnenevs.com – Sejumlah warga Dusun Samparmadu, Desa Pukanganak, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek, terdampar setelah terjadi longsor yang menghalangi akses jalan utama desa dan tumpukan material mirip batu bercampur tanah. Batu di sekitar tempat itu. Hujan deras di kawasan Trengalek menutup satu-satunya jalan yang digunakan warga untuk beraktivitas setelah tertimpa batu setinggi 10 meter.
Hadi Sumanto, Kepala Desa Pukanganak, menjelaskan, sedikitnya 25 kepala keluarga (KK) sudah beberapa hari tidak bisa keluar dusun karena akses jalan terhalang longsor. Bahkan ketika anak-anak hendak bersekolah, mereka harus dibantu untuk mengatasi tumpukan barang yang terjatuh.
“Anak-anak terpaksa dibantu untuk melintasi bagian longsor yang menghalangi jalan. Ini sangat menyulitkan warga,” kata Hadi.
Pemerintah desa langsung bereaksi dengan melaporkan kejadian tersebut ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trengalek untuk meminta bantuan alat berat untuk mengeluarkan material longsor. Lalu lintas jalan kembali normal karena proses evakuasi dan pembersihan akhirnya selesai.
Hadi menambahkan, jalan di desa tersebut juga rusak akibat longsor. Hal ini perlu mendapat perhatian lebih karena jalan yang rusak akan menghambat aktivitas warga di kemudian hari.
“Jalan-jalan di desa juga rusak dan perlu diperbaiki agar masyarakat bisa kembali beraktivitas dengan lancar,” ujarnya.
Desa Pukanganac menghimbau kepada seluruh warganya untuk mewaspadai bencana alam yang sewaktu-waktu bisa menimpa.
“Warga harus ekstra hati-hati dan waspada karena musim hujan sering kali menyebabkan tanah longsor dan bencana lainnya,” imbuhnya.
Saat ini Pemerintah Kabupaten Trengalek telah berhasil membuka akses jalan tersebut dengan bantuan alat berat. (tulang/jarak jauh)