Jakarta, tvOnenevs.com–Pemain timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen mengungkap doanya. Kita berharap jika terpilih ia akan bermain untuk Indonesia dan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 15 November mendatang.
Lebih menarik lagi karena dia ingin mengadakan pesta keren. Doa dan harapan Ragnar Orathmangoen baru saja terungkap.
Ternyata terakhir kali ia salat bersama timnas Indonesia saat menunaikan ibadah umrah.
Kepergiannya ke Tanah Suci tak luput dari doa yang membawa harapan kemenangan.
Ragnar Oratmangoen yang akrab disapa Wak Hadji menjelaskan, dirinya sangat ingin bisa mencetak gol untuk timnas Indonesia pada 15 November mendatang.
Dalam penjelasannya, ia ingin melanjutkan persaingan bersama timnas Indonesia di Piala Dunia. Bahkan Ragnar Oratmangoen berharap selebrasi gol timnas Indonesia bisa menyerupai selebrasi pesepakbola legendaris Mohamed Salah.
“Mencetak gol, selebrasi seperti Moh Salah, saya belum tahu.” Saya hanya berharap bisa mencetak gol, kita lihat saja apa yang terjadi,” kata Ragnar Oratmangoen, Sabtu (11/9/2024) kepada media di Jakarta. .
Seperti yang diketahui, Mohamed Salah merupakan pemain sepak bola profesional asal Mesir. Ia bermain sebagai striker untuk Liga Utama Inggris Liverpool dan tim nasional Mesir.
Pemain sepak bola legendaris ini kerap dianggap sebagai salah satu pemain terbaik dunia.
Harapan pemain yang pindah agama itu mengingatkannya pada doanya saat timnas Indonesia bermain melawan Arab Saudi.
Ragnar mengatakan salah satu harapannya adalah menjadi yang terbaik.
Waq Haji membagikan momen menunaikan umroh di media sosial pribadinya. Ia menuliskan harapannya Timnas Indonesia bisa tampil baik di kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Saya tidak bisa mengharapkan cara yang lebih baik untuk memulai putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia!” tulis Ragnar saat itu.
Sebelumnya, Timnas Indonesia sebelum bertanding melawan Arab Saudi, menunaikan ibadah umrah setibanya di Jeddah.
Sekitar 15 pemain, mulai dari warga Muslim lokal hingga naturalisasi yakni Ragnar, berangkat menunaikan ibadah umrah.
Namun Tim Garuda hanya menunaikan umrah sebentar karena kesulitan mempersiapkan kompetisi perdananya (klv).
Waallahualaam