Jakarta, disinfecting2u.com – Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan atau MBEZ pada Sabtu (23/11/2024) waktu setempat dan Prabowo mengajak UEA untuk bekerja sama dengan Indonesia. Keamanan dan keamanan pangan.
Prioritas saya dalam pemerintahan yang berorientasi masa depan adalah menjamin keamanan dan keamanan pangan, kata Prabowo, Minggu (24/11/2024).
Prioritas pemerintah selanjutnya yang diungkapkan oleh Prabowo adalah energi dan keamanan hilir.
“Semua bahan mentah kita diolah di Indonesia untuk mendapatkan nilai lebih, artinya kita ingin melakukan industrialisasi yang jauh lebih besar,” jelas Prabowo.
Ia mengatakan, Indonesia memandang positif UEA dan merasa kedua negara mempunyai kepentingan yang sama.
“Kami dapat bekerja di berbagai sektor dan kami ingin mengundang UEA untuk berpartisipasi aktif dalam perekonomian kami,” katanya.
Sementara itu, MBZ menyoroti beberapa manfaat nyata dari kerja sama kedua negara, termasuk pertumbuhan perdagangan non-minyak yang akan mencapai 12% pada tahun 2023 senilai sekitar $4,6 miliar.
Ia optimis target perdagangan sebesar US$10 miliar dapat tercapai dengan penerapan Perjanjian Kerja Sama Ekonomi Komprehensif dan penggunaan mata uang lokal dalam transaksi bilateral.
Selain itu, UEA dan Indonesia juga telah menjalin kerja sama di berbagai bidang strategis seperti energi terbarukan, aksi iklim, kecerdasan buatan, pendidikan, dan ketahanan pangan.
“Semua ini menegaskan bahwa kita kini memulai dari landasan yang kokoh. Insya Allah landasan ini akan semakin kita perkuat, perluas cakupan wilayah kerja sama dan manfaatkan segala peluang yang ada,” kata MBZ. (nba)