disinfecting2u.com – Mantan kapten Red Sparks musim lalu Lee Seo Young tidak melihat Megawati Hungestri sebagai ancaman bagi tim IBK Altos asuhannya di Liga Korea.
Padahal, Lee Seo-yong dan Megawati Hangestry diketahui merupakan sahabat karib saat bertarung bersama di Red Sparks musim lalu.
Seperti diketahui, Megawati Khangestri dipastikan kembali bermain untuk Red Sparks usai mendapat perpanjangan kontrak V-League 2024/2025.
Megawati Hungestri akan mendapat kenaikan gaji dari Red Sparks dari sebelumnya $100.000 menjadi US$150.000 atau setara Rp2,4 miliar.
Tak heran jika Red Sparks berani memberikan kontrak fantastis kepada Megawati Khangestri yang berencana mengisi peran sebagai pemain Asia.
Kondisi tersebut tak lepas dari kontribusi besar Megatron musim lalu yang berhasil membawa Red Sparks menduduki peringkat ketiga untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun.
Megawati Hangestry juga merupakan pemain Red Sparks yang masuk dalam 10 besar pencetak gol terbanyak Liga Korea dengan 797 poin.
Naik daunnya Megawatti Hungestri dari Red Sparks musim lalu juga mendatangkan pemain lain seperti Giovanna Milana dan kapten Lee So-young.
Meski begitu, trisula maut Megawati Hungestri, Giovanna Milana, dan Lee Seo-yong membawa Red Sparks nyaris menduduki puncak klasemen Liga Korea.
Namun, baik Giovanna Milana maupun Lee So Young tidak akan bergabung dengan Megawati Hungestry di Red Sparks musim depan.
Khusus Lee So-yeon, ia memutuskan bergabung dengan IBK Altos untuk kompetisi V-League 2024/2025 setelah tiga musim membela Red Sparks.
Namun, jelang dimulainya V-League 2024/2025, Lee Seo-yeon melontarkan pernyataan mengejutkan dengan tidak menganggap Megawati Khangestri sebagai rival beratnya musim depan.
Menurut outlet media lokal Naver, Lee So-yeon tidak menganggap Red Sparks sebagai kandidat prioritas untuk memenangkan Liga Korea untuk kompetisi musim depan.
Pemain baru berusia 30 tahun dari IBK Altos ini sangat mendukung Pink Spiders, tim yang mengalahkan Red Sparks musim lalu sebagai pesaing terkuat juara V-League.
“The Pink Spiders menurut saya nomor satu, jadi juara bertahan (Suwon Hyundai Hillstate) jelas tidak bisa lepas dari daftar itu,” ujarnya.
“Anda juga bisa mempertimbangkan Hi-Pass. Meski persaingannya ketat, mereka adalah tim yang mengalami banyak perkembangan saat ini,” lanjut Lee Seo Young.
Yang lebih mengejutkan lagi, Lee Seo-yong tidak memasukkan Megawati Hangestry di antara pemain yang akan bersinar di K League musim depan.
“Jelas Kim Yong-Kon mendapat perhatian paling besar, begitu pula Kang Seo-Hwi dari Hi-Pass, yang juga tampil bagus musim lalu,” kata Lee Seo-Young seperti dikutip Naver.
Kehadiran Lee Seo-yong berperan penting bagi Red Sparks musim lalu yang mampu mencapai babak playoff untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun.
Namun, impian Red Sparks untuk mencapai final Liga Korea harus tertunda karena Lee Seo-yong mengalami cedera dan ketidakhadirannya sangat terasa di tim asuhan Ko Hee-jin.
Selama musim lalu, Lee Seo Young berteman dekat dengan seragam IBK Altos saat ini dan akan menjadi lawan Megawati Hangestry, pemain voli asing utama Red Sparks.
(khan)